Radioisotop untuk Diagnosis dan Terapi Kanker Tiroid

日本 ニュース ニュース

Radioisotop untuk Diagnosis dan Terapi Kanker Tiroid
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 70%

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional terus meneliti dan mengembangkan riset aplikasi nuklir untuk bidang kesehatan. Salah satunya pengembangan produk radioisotop Iodium-131 untuk deteksi dan terapi kanker tiroid. Iptek AdadiKompas

, teknik deteksi dilakukan dengan menginjeksikan radiofarmaka ke dalam tubuh pasien kemudian dilakukan pencitraan terhadap tubuh pasien.dilakukan di luar tubuh. Sampel berupa darah pasien diambil kemudian dilakukan pemeriksaan menggunakan kit Radioimmunoassay dengan prinsip imunologi.Besarnya manfaat yang didapatkan tersebut membuat pengembangan terus dilakukan untuk menghasilkan berbagai produk radiofarmaka yang dibutuhkan masyarakat.

Pengembangan yang saat ini telah berjalan di BRIN, yaitu pengembangan larutan Iodium-131 untuk sediaan oral. Larutan ini merupakan produk radioisotop yang dapat digunakan untuk diagnosis dan terapi kanker tiroid. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia pada tahun 2020, angka kasus kanker tiroid menduduki peringkat kesembilan dengan kasus tertinggi dari semua jenis kanker dengan jumlah kasus 586.202 jiwa. Prevalensi kanker tiroid pada lima tahun terakhir meningkat menjadi 1.984.927 kasus. Di Indonesia, berdasarkan data Globocan 2021, penambahan kasus kanker tiroid mencapai 13.114 kasus.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

hariankompas /  🏆 8. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Kecewa, Peneliti Nyatakan Tolak Ajukan Riset Lagi di BRINGejolak peneliti di internal Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN masih terus terjadi.
続きを読む »

Peneliti BRIN Akhirnya Dipecat dari PNS - Jawa PosPeneliti BRIN Akhirnya Dipecat dari PNS - Jawa PosAndi Pangerang Hasanuddin, peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang terlibat ujaran kebencian, akhirnya dipecat.
続きを読む »

Thomas Djamaluddin Patuhi Keputusan BRINThomas Djamaluddin Patuhi Keputusan BRINPENELITI Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin (TD) menanggapi soal pemberian sanksi kepada pihaknya buntut kasus ancaman pembunuhan terhadap warga Muhammadiyah.
続きを読む »

BRIN Pecat Andi Pangerang Usai Jadi Tersangka Ujaran KebencianBRIN Pecat Andi Pangerang Usai Jadi Tersangka Ujaran KebencianPeneliti Senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang dipecat usai menjadi tersangka ujaran kebencian karena telah mengancam bunuh warga Muhammadiyah.
続きを読む »

Thomas Djamaluddin Pasrah Dijatuhi Sanksi BRIN di Kasus Ancaman Terhadap Warga MuhammadiyahThomas Djamaluddin Pasrah Dijatuhi Sanksi BRIN di Kasus Ancaman Terhadap Warga MuhammadiyahPeneliti senior dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Prof Thomas Djamaluddin sudah diberikan sanksi usai terseret dalam kasus ancaman terhadap warga Muhammadiyah
続きを読む »

'Ancam Muhammadiyah', peneliti BRIN dipecat dan diberhentikan dari ASN - BBC News Indonesia'Ancam Muhammadiyah', peneliti BRIN dipecat dan diberhentikan dari ASN - BBC News IndonesiaAndi Pangeran Hasanuddin dipecat dan memberhentikannya sebagai ASN menyusul dugaan ancaman 'membunuh' warga Muhammadiyah atas perbedaan waktu Idul Fitri beberapa waktu lalu.
続きを読む »



Render Time: 2025-02-26 04:38:48