Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyebut Pancasila merupakan falsafah negara yang menjadi perekat kemajemukan dalam upaya mengentalkan kekuatan dari keberagaman dalam mewujudkan cita-cita luhur didirikannya Republik Indonesia.
Liputan6.com, Jakarta - Pernyataan ini disampaikan Firli saat memperingati Hari Pancasila yang jatuh setiap 1 Juni.
"Tegas saya katakan, siapa pun Warga Negara Indonesia yang berani melakukan korupsi, adalah pengkhianat Pancasila, Dasar Negara Republik Indonesia," kata Firli. Jika dibiarkan berlarut, kata Filri, daya rusak kejahatan korupsi dapat meluluh lantakkan nilai-nilai persatuan dalam sila ke-3. Karenanya, lanjut Firli, para koruptor lazimnya mementingkan diri dan kelompoknya sendiri, ketimbang kepentingan nasional bangsa dan negara.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Firli Bahuri: Koruptor Pengkhianat PancasilaPancaasila sebagai buah pemikiran Bung Karno, jelasnya, senantiasa menjadi menjadi pemecah sekaligus solusi dari ragam permasalahan bangsa
続きを読む »
Peringati Hari Lahir Pancasila, Pemkot Blitar Gelar Kenduri PancasilaPemerintah Kota (Pemkot) Blitar menggelar kenduri Pancasila untuk memperingati Hari Lahir Pancasila. - Halaman 1
続きを読む »
20 Ribu Kader Penggerak NU Apel Kebangsaan di OKU Timur Bersama PKB |Republika OnlineKader penggerak NU akan peringati Hari Lahirnya Pancasila 1 Juni 2023
続きを読む »
Jika Sengaja Mangkir, Ombudsman Bisa Panggil Paksa Firli Bahuri Cs |Republika OnlineOmbudsman bisa memanggil paksa Ketua KPK Firli Bahuri Cs jika menolak pemanggilan.
続きを読む »
Perkuat Kolaborasi, Firli Bahuri Kumpulkan Elite Lembaga Antikorupsi Negara ASEANKetua KPK Firli Bahuri mengatakan capacity building ini digagas pada saat pertemuan ke-14 Secretariat Meeting ASEAN-PAC
続きを読む »
Bersama Petinggi Anti Korupsi se-Asia, Firli Bahuri Ungkap 3 Cara KPK Berantas KorupsiKetua KPK, Firli Bahuri, menggelar pertemuan bersama-sama para petinggi pemberantasan korupsi se-Asia Tenggara, dalam forum ASEAN Parties Against Corruption, (ASEAN-PAC).
続きを読む »