Harga minyak turun sekitar satu persen pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), karena kekhawatiran tentang kemungkinan resesi AS mengimbangi optimisme ...
New York - Harga minyak turun sekitar satu persen pada akhir perdagangan Rabu , karena kekhawatiran tentang kemungkinan resesi AS mengimbangi optimisme bahwa pencabutan pembatasan COVID-19 China akan memicu permintaan minyak mentah di importir minyak utama dunia itu.
Pasar pada awalnya bereaksi positif terhadap data AS, yang menunjukkan penjualan ritel dan produksi manufaktur turun lebih dari perkiraan pada Desember, di tengah harapan The Fed sekarang akan melonggarkan kenaikan suku bunga. Pencabutan pembatasan China akan meningkatkan permintaan minyak global ke rekor tertinggi tahun ini, menurut Badan Energi Internasional , sementara sanksi batas harga terhadap Rusia dapat mengurangi pasokan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Harga Minyak Dunia Turun Tak Begitu Dalam, Ditahan Optimisme ChinaHarga minyak mentah Brent dan WTI AS yang menjadi patokan dunia naik lebih dari 8 persen pada minggu lalu, kenaikan mingguan terbesar sejak Oktober 2022.
続きを読む »
Harga Minyak Anjlok 1 Persen, tapi Impor China Berpotensi NaikHarga minyak meluncur setelah cenderung menguat belakangan akibat prospek pertumbuhan permintaan China sebagai importir terbesar di dunia.
続きを読む »
Harga minyak naik dipicu harapan peningkatan permintaan ChinaHarga minyak berakhir lebih tinggi pada Selasa (Rabu pagi WIB), dalam perdagangan yang berfluktuasi setelah China membukukan data pertumbuhan ekonomi tahunan ...
続きを読む »
Harga Minyak Dunia Naik ke US$80 per Barel Tersengat Ekonomi ChinaHarga West Texas Intermediate naik 0,4 persen menjadi menetap di atas US$80 per barel pada Selasa.
続きを読む »
China Bikin Kejutan, Harga Minyak Nanjak Hampir 2%!Harga minyak mentah duia nanjak pada perdagangan hari ini
続きを読む »
Harga Minyak Dunia Naik di Tengah 'Rebound' Permintaan dari ChinaHarga minyak mentah dunia mengalami kenaikan.
続きを読む »