Jerman tak memberikan pertanda pengiriman yang dikhawatirkan akan memprovokasi Rusi
REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Barat pada Kamis menjanjikan bantuan senjata senilai miliaran dolar senjata untuk Ukraina. Namun Jerman tidak memberikan pertanda untuk mencabut hak veto pengiriman yang dikhawatirkan akan memprovokasi Moskow.
Kanselir Jerman Olaf Scholz enggan mengirim senjata yang dianggap dapat memprovokasi Moskow. Para sekutu Barat mengatakan, kekhawatiran Jerman itu tidak tepat, karena Rusia sudah berkomitmen penuh untuk perang. Di sisi lain, Rusia telah berulang kali mengatakan, transfer senjata oleh Barat akan memperpanjang perang dan meningkatkan penderitaan di Ukraina. Sumber pemerintah Jerman sebelumnya mengatakan Berlin akan mencabut keberatannya jika Washington mengirimkan tank Abrams.
Menjelang pertemuan di Ramstein, 11 negara NATO, termasuk Inggris dan Polandia, menjanjikan bantuan militer baru kepada Ukraina. Komitmen ini dicapai dalam sebuah pertemuan di pangkalan militer di Estonia pada Kamis. Polandia dan Finlandia mengatakan, mereka akan mengirim tank Leopard jika Jerman mencabut hak vetonya. Sementara pejabat Ukraina terus mendesak Barat untuk segera membuat keputusan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Belanda Berikan Rudal Patriot ke Ukraina, Jerman Belum Putuskan Pengiriman Tank LeopardMenteri Pertahanan Jerman yang baru, Boris Pistorius, masih belum memutuskan apakah pemerintahnya akan mengizinkan tank buatan Jerman dipakai Ukraina
続きを読む »
Tak Kapok Diacuhkan, Ukraina Nekat Minta 93 Jet Tempur kepada JermanPermintaan untuk Leopard-2 belum dijawab, Ukraina kembali meminta 93 jet tempur kepada Jerman.
続きを読む »
Tindak |em|Ngemis Online|/em|, Dinsos Mataram Tunggu Surat Edaran Kemensos |Republika OnlineSelama regulasi belum ada, Dinsos Mataram menyatakan belum bisa berbuat apa-apa.
続きを読む »
Kuasa Hukum Serahkan 4.328 Data Korban First Travel ke Kejari Depok |Republika OnlineSalinan putusan resmi MA belum diterima sehingga belum bisa dieksekusi.
続きを読む »
Foto : Wajah Santai Aktivis Iklim Greta Thunberg Ditangkap Polisi Jerman | merdeka.comWajah Santai Aktivis Iklim Greta Thunberg Ditangkap Polisi Jerman. Aktivis iklim Greta Thunberg ditangkap petugas kepolisian di Luetzerath, Jerman, pada 17 Januari 2023. Penangkapan itu terjadi ketika Greta Thunberg turut serta dalam aksi protes menentang perluasan tambang batu bara Garzweiler milik RWE Jerman.,Greta Thunberg,Perubahan iklim,batu bara,Tambang,Jerman,Viral Hari Ini,Jakarta
続きを読む »
Biaya Haji 2023 Makin Mahal, Menag Yaqut Beri Penjelasan, Simak DetailnyaBiaya haji 2023 makin mahal, Menag Yaqut beri penjelasan detail lengkap dengan perhitungannya
続きを読む »