Dokter herbal medis ingatkan masyarakat jangan asal racik jamu.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang tua tentu akan mengupayakan banyak cara demi kesembuhan ketika bayinya sakit. Namun, sebaiknya, singkirkan pemberian jamu dari opsi yang ada.
Baca Juga "Menurut saya, kurang disarankan memberikan jamu ke bayi. Kalau mau ya minyak-minyak esensial atau dihirup. Itu kan lebih aman," kata dia saat ditemui di kawasan Petamburan, Jakarta, Kamis . "Kalau dewasa, berat badannya itu yang aman 30 kilogram ke atas, itu dianggap dosis dewasa biasa kami kasih. Bobot 30 kilogram, kurang lebih usia 12 tahunlah ya, masih aman," ujar dia.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Madu Sebaiknya Dituang Terakhir Ketika Membuat Minuman Herbal, Dokter Ungkap Alasannya |Republika OnlineMadu juga tak direbus atau dipanaskan seperti bahan alami lainnya.
続きを読む »
Penjelasan Dokter Soal Pemberian Jamu untuk BayiPakar kesehatan Persatuan Dokter Herbal Medik Indonesia dr. Richard Siahaan tak menyarankan bayi diberi herbal atau jamu.
続きを読む »
Jokowi Akui 12 Pelanggaran HAM Berat, LPSK: Korban Butuh Bantuan Medis hingga PsikologisLPSK menyatakan pemerintah harus melalukan pemulihan dan memberikan bantuan kepada para korban pelanggaran HAM berat yang telah diakui Jokowi.
続きを読む »
LPSK Tegaskan Bahwa Korban Pelanggaran HAM Berat Berhak Peroleh Bantuan Medis dan RehabilitasiLPSK mengatakan perlu optimalisasi lanjutan terkait pemulihan korban pelanggaran HAM berat masa lalu sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
続きを読む »
Potret Perjuangan Tentara Medis Ukraina di Medan PerangInvasi Rusia ke Ukraina masih terus berlanjut. Tentara medis Ukraina sibuk mengevakuasi tentara yang terluka di medan pertempuran.
続きを読む »
BNN Menolak Ganja untuk Pengobatan Medis | merdeka.comKepala BNN RI, Petrus Reinhard Golose menyampaikan dirinya melihat anak merokok saja, marah. Apalagi jika melihat anggota keluarga menggunakan ganja.
続きを読む »