Atasi Backlog, Pemerintah Perlu Bangun 1,3 Juta Rumah per Tahun

日本 ニュース ニュース

Atasi Backlog, Pemerintah Perlu Bangun 1,3 Juta Rumah per Tahun
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 51%

Pengamat menilai untuk mengenakan backlog, pemerintah perlu membangun 1,3 juta rumah per tahun. Hal ini juga untuk mencapai target zero backlog pada 2045.

Kamis, 05 Okt 2023 12:31 WIBKebutuhan akan tempat tinggal, khususnya rumah semakin meningkat tiap tahunnya. Guna mengatasi hal tersebut, pemerintah memiliki program yang menargetkan zero backlog pada 2045 mendatang.

Memang, target pemerintah untuk zero backlog pada 2045 adalah tujuan yang mulia. Namun, perlu kebijakan atau program serta strategi yang matang untuk mencapainya. Sementara itu, berbicara soal target Zero Backlog pada tahun 2045, menurut Panangian, perlu upaya keras dan kerja yang cerdas untuk mencapai ke sana. Kalau sekarang jumlahnya backlog mencapai 12,7 juta unit, berarti harus dihitung berapa unit yang akan dibangun dalam waktu 21 tahun mendatang. Ya, setidaknya kita butuh bangun membangun sekitar 600 ribu unit per tahun.

"Berarti pengelolaan itu tidak berjalan. Itulah. Ya, itulah faktanya. Jadi, kenapa harus 1,3 juta unit per tahun sekarang? Karena kalau tidak, maka tidak akan ada pengurangan backlog sejak pemerintahan Suharto sampai pemerintahan yang sekarang. Itu lho keprihatinan kita, karena tidak ada perkembangan," tambahnya.

"Ya, idealnya sih kalau bisa mendekati 10. Tapi kan nggak mungkin. Paling tidak Rp 40 sampai 50 triliun lah. Paling tidak 3 kali lipat dari kondisi sekarang deh. Jadi tetap dibutuhkan peningkatan anggaran dari APBN," terangnya.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

detikcom /  🏆 29. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Atasi Backlog Perumahan, SMF Terbitkan Efek Beragun Aset Rp 800 MiliarAtasi Backlog Perumahan, SMF Terbitkan Efek Beragun Aset Rp 800 MiliarHal ini merupakan bentuk komitmen Perseroan dalam mendukung penerapan creative financing (pembiayaan kreatif).
続きを読む »

TII sebut perlu atasi bullying dengan kedepankan kepentingan anakTII sebut perlu atasi bullying dengan kedepankan kepentingan anakThe Indonesian Institute Center for Public Policy Research (TII) meminta pemerintah mengatasi maraknya kasus perundungan (bullying) dengan mengedepankan ...
続きを読む »

Pemerintah Minta Polri Terjun Intens Atasi Kasus Bullying di SekolahPemerintah Minta Polri Terjun Intens Atasi Kasus Bullying di SekolahPemerintah mencatat 70 persen kasus bully sebetulnya pelaku sudah bisa terdeteksi dini, hanya saja solusinya kerap tak tepat dan tak diikuti pembinaan memadai
続きを読む »

Tokoh lingkungan Bali minta pemerintah komit atasi ancaman krisisTokoh lingkungan Bali minta pemerintah komit atasi ancaman krisisTokoh-tokoh lingkungan di Provinsi Bali yang tergabung gerakan Bali Green Initiative (BGI) meminta pemerintah daerah agar komit mengatasi berbagai ancaman ...
続きを読む »

Perlu Kolaborasi Pemerintah dan Perusahaan Menuju Tata Kelola Air Berkelanjutan di Sungai CitarumPerlu Kolaborasi Pemerintah dan Perusahaan Menuju Tata Kelola Air Berkelanjutan di Sungai CitarumProgram Citarum Harum yang melibatkan sejumlah pihak telah menunjukkan keberhasilan yang ditandai kondisi Sungai Citarum lebih baik
続きを読む »

Pemerintah Perlu Antisipasi Lonjakan Pembelian Pertalite Pasca Kenaikan Harga BBM NonsubsidiPemerintah Perlu Antisipasi Lonjakan Pembelian Pertalite Pasca Kenaikan Harga BBM NonsubsidiPenambahan kuota BBM bersubsidi sangat terbuka, dengan memperhatikan perkembangan situasi terbaru Pemerintah dan DPR bisa saja menetapkan kuota baru.
続きを読む »



Render Time: 2025-03-01 07:11:42