Soal Wacana Proporsional Tertutup, Nasdem: Rakyat Seperti Dipaksa Memilih Kucing dalam Karung
Gelora Media-Partai Nasdem mengkritik pernyataan Ketua KPU Hasyim Asyari yang melontarkan kemungkinan menggunakan sistem proporsional tertutup dalam Pemilu 2024. Selain dinilai tidak patut dan tidak etis, pernyataan tersebut juga melangkahi wewenang dan dan kapasitas Hasyim sebagai Ketua KPU.
Ia juga menyatakan bahwa sistem proporsional terbuka adalah bentuk kemajuan dalam praktik berdemokrasi. Sistem proporsional terbuka adalah antitesis dari sistem yang sebelumnya yakni sistem proporsional tertutup. Willy menjelaskan sistem proporsional terbuka dahulu dipilih untuk menjawab persoalan kesenjangan representasi. Karena ada kelemahan pengenalan dan saluran aspiratif rakyat dengan wakil rakyatnya dalam sistem proporsional tertutup.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
NasDem Tolak Jika Pemilu Coblos Partai Bukan Caleg: Pilih Kucing dalam Karung | merdeka.comKetua DPP NasDem Willy Aditya mengatakan, apabila diterapkan sistem pemilu proporsional tertutup, maka pemilih dipaksa membeli kucing dalam karung. Tidak tahu siapa anggota legislatif yang akan mewakilinya di parlemen.
続きを読む »
Yuwono Pintadi Gugat Sistem Proporsional Pemilu ke MK, Wakil Ketua Nasdem Sebut Bukan Kader PartaiWakil Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya menyatakan bahwa Yuwono Pintadi yang melakukan uji materi UU No 7 tahun 2015 tentang Pemilu status keanggotaanya sudah berakhir.
続きを読む »
Article headlineGELORA.CO - Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali menyatakan Ketua KPU RI Hasyim Asyari sudah melampaui kewenangannya sebagai penyeleng...
続きを読む »
Article headlineGELORA.CO -Kabar Habib Rizieq Shihab mengajak umat Islam seluruh Indonesia mendukung Capres Partai NasDem, Anies Baswedan, beredar di inter...
続きを読む »
Article headlineGELORA.CO - Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago tertawa menanggapi pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang sebelumnya meni...
続きを読む »
Penggugat Sistem Proporsional terbuka Tidak Berhak Catut NasDemPenggugat Sistem Proporsional terbuka Tidak Berhak Catut NasDem. Willy mengatakan status keanggotaan Yuwono di Partai NasDem telah berakhir pada 2019. Hal itu terlihat dari tak terdeteksinya Yuwono pada sistem digitalisasi keanggotaan partai.
続きを読む »