Wisata Sejarah Candi Tanjung Medan, Cagar Budaya Peninggalan Zaman Hindu-Budha

日本 ニュース ニュース

Wisata Sejarah Candi Tanjung Medan, Cagar Budaya Peninggalan Zaman Hindu-Budha
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

Jika berkunjung ke Kabupaten Pasaman, tidak ada salahnya mengunjungi salah satu objek wisata sejarah Candi Tanjung Medan.

Cagar Budaya Candi Tanjung Medan merupakan candi peninggalan zaman Hindu-Budha pada tahun 1.208 saka atau 1.285 Masehi, yaitu sejak peristiwa Pamalayu di Provinsi Sumbar. Candi Tanjung Medan berada di perkampungan Tanjung Medan, Nagari Panti Selatan, Kecamatan Panti atau lebih tepatnya terletak sekitar 20 kilometer arah utara Kota Lubuksikaping.

Secara geografis, Candi Tanjung Medan berada pada ketinggian sekitar 3.000 meter di atas permukaan laut. Situs sejarah ini berada di antara dua buah sungai yang mengelilinginya, yaitu sungai Batang Sumpur dan Sungai Pauh Gadis. Sumber sejarah yang berkaitan dengan Candi Tanjung Medan masih belum ditemukan, sehingga latar candi tersebut belum diketahui secara pasti. Namun demikian, berdasarkan sisa-sisa candi yang ditemukan, menunjukkan adanya kesamaan dengan candi yang berada di sepanjang Daerah Aliran Sungai Batanghari yang secara periodesasi berasal dari abad XIII-XIV.

Adapun latar belakang keagamaannya, berdasarkan lempengan emas yang di dalamnya terdapat mantra-mantra Budha. Di kompleks Candi Tanjung Medan, terdapat enam buah bangunan yang tersebar pada area seluas kurang lebih 18.000 meter persegi, yaitu candi I, II, dan candi VI. Sedangkan candi-candi lainnya hanya merupakan struktur bata yang menyisakan beberapa lapis bata saja dengan kondisi yang sudah rusak. Candi tersebut berbentuk bujur sangkar berukuran 8,9× 8,9 meter persegi dengan tambahan penampil di sisi timur berukuran 4,05×2,95 meter persegi.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

jawapos /  🏆 35. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Napi Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan Tewas, Kalapas Akui Pihak Keluarga Sudah MenerimaNapi Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan Tewas, Kalapas Akui Pihak Keluarga Sudah MenerimaAswin, narapidana kasus penganiayaan dengan vonis 10 tahun penjara ditemukan tewas. Jasad pria berusia 21 tahun itu ditemukan di dalam kamar mandi, sel penjara yang baru dihuninya selama 4 bulan bersama 7 orang rekannya sesama Warga Binaaan Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta, Medan.
続きを読む »

DPRD Medan Minta Ornamen Kepala Kerbau Diletakkan di Atas Gapura Medan TuntunganDPRD Medan Minta Ornamen Kepala Kerbau Diletakkan di Atas Gapura Medan TuntunganWarga Suku Karo di Kota Medan, memprotes pembangunan Gapura Batas Kota di Kecamatan Medan Tuntungan yang tengah dalam proses revitalisasi. Pasalnya usai direvitalisasi, ornamen 'kepala kerbau' berikut tanduknya tidak terlihat di atas Gapura berbentuk Rumah Adat Suku Karo tersebut.
続きを読む »

Pawai MTQ ke-56 Kota Medan, Dishub Medan Imbau Warga Hindari Jalan Dr Mansyur dan SekitarnyaPawai MTQ ke-56 Kota Medan, Dishub Medan Imbau Warga Hindari Jalan Dr Mansyur dan SekitarnyaDinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan melakukan rapat pembahasan persiapan rekayasa lalulintas bersama Satlantas Polrestabes Kota Medan di kantor Dishub Kota Medan, Kamis (23/3/2023).
続きを読む »

Tol Cibitung-Cilincing Rampung, Bekasi ke Tanjung Priok Cuma 35 MenitTol Cibitung-Cilincing Rampung, Bekasi ke Tanjung Priok Cuma 35 Menit'Dengan hadirnya JTTC ini kita menawarkan alternatif dari Bekasi untuk menuju Tanjung Priok hanya menjadi sekitar 35 menit,' kata Joko.
続きを読む »

Kapal Selam India Berlabuh di Tanjung Priok, TNI AL Beri PengawalanKapal Selam India Berlabuh di Tanjung Priok, TNI AL Beri PengawalanHeri mengatakan, kedatangan kapal selam dari India itu untuk mempererat hubungan bilateral antara dua negara.
続きを読む »

Siapkan Angkutan Lebaran, Kemenhub Gelar Uji Petik Kapal Penumpang di Tanjung PerakSiapkan Angkutan Lebaran, Kemenhub Gelar Uji Petik Kapal Penumpang di Tanjung PerakKegiatan ini merupakan tindaklanjut Instruksi Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kemenhub, Nomor IR-DJPL 1 Tahun 2023 tanggal 8 Februari 2023.
続きを読む »



Render Time: 2025-03-12 09:44:39