Kepala BNN Kota Tasikmalaya masih menjalani pemeriksaan terkait surat permintaan THR.
Surat permintaan partisipasi tunjangan hari raya dari Badan Narkotika Nasional Kota Tasikmalaya.
Kepala BNN Provinsi Jawa Barat Brigjen Pol M Arief Ramdhani mengatakan, proses pemeriksaan masih dilakukan, baik oleh penyidik BNN Provinsi Jabar maupun tim Inspektorat Pengawasan dan Pemeriksaan Khusus Inspektorat Utama BNN. Pemeriksaan masih dilakukan untuk melihat ada atau tidaknya pelanggaran disiplin atau kode etik yang dilakukan pegawai negeri sipil terkait.
Sebelumnya di media sosial beredar surat dengan kop BNN Kota Tasikmalaya, yang isinya meminta partisipasi dan apresiasi untuk membantu THR maupun paket Lebaran bagi 28 anggota di lingkungan BNN Kota Tasikmalaya. Surat itu tampak ditujukan kepada PO Budiman, perusahaan bus yang berpusat di Kota Tasikmalaya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Buntut Minta THR, BNN Jabar Nonaktifkan Kepala BNN TasikmalayaKepala BNN Kota Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim baru-baru ini viral di media sosial lantaran meminta Permohonan Tunjangan Hari Raya (THR) ke PO Bus Budiman.
続きを読む »
Minta Jatah THR ke PO Bus, Kepala BNN Kota Tasikmalaya Minta MaafKepala BNN Kota Tasikmalaya meminta maaf ihwal beredarnya surat permintaan THR pihak kepada PO Bus Budiman.
続きを読む »
Akui Salah, Kepala BNN Tasikmalaya Sampaikan Maaf soal Minta THR ke PO Bus!Kepala BNN Kota Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim mengakui ada kesalahan dari dirinya sebagai pimpinan BNN Tasikmalaya.
続きを読む »
Anak Buah Komjen Golose Periksa Kepala BNN Tasikmalaya Soal THR ke PO Bus BudimanBadan Narkotika Nasional (BNN) RI melakukan pemeriksaan terhadap pimpinan dan anggota BNN Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, terkait surat permintaan THR ke PO Bus Budiman.
続きを読む »
Kepala BNN Tasikmalaya Terancam Sanksi Usai Viral Minta THR ke PO BusKepala BNN Tasikmalaya, Iwan Kurniawan, terancam dapat sanksi tegas setelah kedapatan meminta THR ke PO Bus Budiman. Sanksi untuknya kini sedang diproses.
続きを読む »