Madinah dan Makkah tidak boleh dikunjungi non-Muslim karena kebijakan Saudi.
REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Dua wanita non-Muslim masuk halaman Masjid Nabawi dengan mengenakan pakaian yang tidak sesuai dengan kesucian tempat tersebut. Badan Urusan Masjid Nabawi di Madinah menjelaskan masuknya dua wanita non-Muslim itu karena tidak sengaja.
Baca Juga Badan tersebut juga menekankan kebutuhan untuk lebih meningkatkan sarana dan prosedur kesadaran dan bimbingan, dengan fokus pada kesucian dan keistimewaan tempat suci. Ini untuk menghindari terulangnya kejadian seperti itu di masa depan. Meski demikian, di masa Rasulullah SAW, Nabi SAW pernah menerima utusan dari Bani Tsaqif, yang berada di Tha'if. Mereka bukan orang Islam tapi diterima oleh Rasulullah di dalam Masjid Nabawi. Bukan hanya masuk Kota Madinah tapi mereka masuk ke dalam Masjid Nabawi.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Pria Karawang Ditangkap di Madinah gegara Bendera DemokratGibran warga Karawang ditangkap polisi Arab Saudi gegara membentangkan bendera Partai Demokrat di Masjid Nabawi, Madinah. Via detik_jabar
続きを読む »
Keutamaan Berbuat Baik di Kota Makkah |Republika OnlineAda keutamaan bagi yang berbuat baik saat di Kota Makkah.
続きを読む »
DMI Sulteng Libatkan PPDI Madinah Tingkatkan Kompetensi Dai |Republika OnlineDMI Sulteng melaksanakan umrah di Saudi sekaligus studi pengelolaan masjid.
続きを読む »
Peneliti Temukan Situs Pasar Masa Nabi Muhammad di Makkah |Republika OnlinePasar ini disebutkan dalam biografi Nabi Muhammad.
続きを読む »
Gibran Ditangkap Polisi Arab Saudi Gara-gara Kibarkan Bendera Partai DemokratGibran dikabarkan ditangkap polisi Arab Saudi, gara-gara mengibarkan bendera Partai Demokrat di Madinah. Namun Gibran yang ditangkap, bukan Wali Kota Solo, Gibran...
続きを読む »
Centris: Peretas Tiongkok Awasi Muslim Uighur di Dunia MayaFACEBOOK beberapa waktu lalu mengumumkan peretas Tiongkok yang menggunakan akun palsu untuk membobol informasi pribadi aktivis Uighur, yang dianggap pembelot.
続きを読む »