Curahan hati seorang ibu yang kehilangan buah hatinya karena dicekoki ramuan tradisional oleh keluarga.
Liputan6.com, Jakarta Ramuan tradisional atau jamu sudah sangat erat kaitannya dengan kehidupan orang Indonesia. Sebagian besar masyarakat meyakini bahwa ramuan tradisional dapat memberi manfaat positif bagi tubuh.
Ia menjelaskan bahwa upaya melarang pemberian ramuan tradisional sudah dilakukan, tapi keluarganya tetap memberikan ramuan itu pada buah hatinya. Akibatnya, bayi tersebut mengalami sesak napas dan infeksi paru. BPOM membongkar jaringan peredaran kosmetik, obat tradisional, dan pangan olahan ilegal dengan modus penjualan via jasa pengiriman dan e-Commerce di 4 gudang di daerah Jakarta Utara dan Jakarta Selatan.
"Aku mau bawa ke dokter tapi semua keluarga enggak ngizinin. Katanya lebih baik pakai obat tradisional," ujarnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Viral Video Anak SMA Gendong Bayi di Kelas, Warganet: Ayo Tebak Kabupaten Mana?Sebuah video anak SMA gendong bayi di kelas viral di media sosial. Dalam video singkat itu terlihat dua perempuan yang diduga siswi SMA masing-masing menggendong bayi.
続きを読む »
Sempat Viral, Ini 8 Potret Terbaru Bayi Tatan yang Bikin PanglingPerubahan penampilan Tatan yang kini berusia 9 tahun jadi sorotan netizen.
続きを読む »
Kisah Bayi Meninggal Usai Diberi Minum Ramuan Tradisional, Ini Peringatan dari Dokter AnakDr Kurniawan Satria Denta mengatakan, bayi yang usianya baru enam bulan hanya boleh diberi minuman air susu ibu (ASI) atau susu formula.
続きを読む »
UU PPSK Atur Dana Jaminan Hari Tua Hanya Bisa Diambil saat Pensiun, Meninggal atau Catat TotalRancangan Undang-Undang tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (RUU PPSK) disahkan menjadi Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 atau UU PPSK.
続きを読む »
Dalam Dua Hari, Empat Korban Meninggal Akibat Kecelakaan di Tasikmalaya |Republika OnlineKorban yang meninggal dunia adalah pengendara sepeda motor.
続きを読む »