Pelaku pembunuhan tujuh bayi hasil inses ayah dan anak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mengaku disuruh guru spiritualnya.
Tersangka R warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan mengaku melakukan perbuatan itu untuk ritual pesugihan.
Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan, tersangka R menjalankan ritual itu atas saran dari seorang paranormal di daerah Klaten. "Keterangan R tahun 2011 merantau di Klaten sebagai buruh bangunan. Ketemu seseorang di sana yang menurutnya sebagai paranormal," kata Edy saat pers rilis di mapolres, Selasa .Baca juga:
"Menurut dia paranormal itu memberi saran kalau ingin kaya melakukan persetubuhan deng anak kandung. Kalau lahir dikubur hidup-hidup sampai tujuh kali," ungkap Edy."Ini masih kami dalami, apakah itu hanya karangan atau alibi dia saja, semua keterangan itu kami tampung," ujar Edy.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Pria di Banyumas Diduga Bunuh Empat Bayi Hasil Hubungan Sedarah dengan AnaknyaSeorang pria di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah diduga membunuh empat bayi hasil hubungan sedarah dengan anaknya.
続きを読む »
Detik-Detik Penangkapan Pelaku Pembunuh 7 Bayi Hasil Inses di BanyumasJajaran Satuan Reserse Kriminal Polresta Banyumas, Jawa Tengah, melakukan penangkapan terhadap pelaku pembunuh 7 bayi hasil inses.
続きを読む »
Satgassus Polri Pantau Proyek Jalan Senilai Miliaran di JatimSatgassus Pencegahan Korupsi Polri melakukan peninjauan proyek peningkatan dan pemeliharaan jalan di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
続きを読む »
Aksi Bejat Guru Cabuli 12 Murid di Ciamis, Kronologi dan Motif PelakuSebanyak 12 murid SMP di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dicabuli oleh guru berinisial YH (54).
続きを読む »
7 Bayi Hasil Inses Ayah dan Anak di Banyumas Diduga Dikubur Hidup-hidupPolisi masih mendalaminya, karena ada perbedaan keterangan antara si ayah R dengan anaknya, E.
続きを読む »
Ganjar Milenial Center (GMC) dan Pemuda Jawa Tengah Berkomitmen Melawan NarkobaGanjar Milenial Center (GMC) menggelar Seminar Antinarkoba di Kecamatan Kedungbanten, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Senin, 26 Juni 2023.
続きを読む »