Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Namun disisi lain, negara ini keranjingan impor bahan pangan.
Selengkapnya saksikan diskusi Syafrina Nasution bersama Komisioner KPPU Ukay Karyadi, Deputi I Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa, Wakil Menteri Pertanian 2009-2011 Bayu
Krisnamurthi, Ketua Umum Asosiasi Bank Benih dan Teknologi Tani Indonesia/AB2TI Dwi Andreas Santosa, dan Head of CNBC Indonesia Research Muhammad Ma'ruf di Program Your Money Your Vote CNBC Indonesia, Rabu .
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Petani Tebu Ragu Target Jokowi Swasembada Gula 2028 Dapat TerealisasiAsosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia menilai target Presiden Jokowi terkait swasembada gula konsumsi pada 2028 tidak realistis.
続きを読む »
Gawat, Indonesia Negara Darurat Impor Pangan!Dalam 11 tahun terakhir, Indonesia menghabiskan US$84,8 miliar untuk belanja impor enam dari sembilan barang kebutuhan pokok.
続きを読む »
Nasib Miris Negara Agraris: Impor Pangan Meningkat, Kenapa?Indonesia belum dapat mewujudkan swasembada pangan. Masih banyak bahan pangan yang diimpor
続きを読む »
Bapanas dorong BUMN bidang pangan tambah stok hadapi el ninoBadan Pangan Nasional (Bapanas) mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang pangan untuk menambah stok sebagai antisipasi pemenuhan cadangan pangan ...
続きを読む »
Penerimaan Negara Lampaui Target, Sri Mulyani Proyeksi Defisit APBN Menipis 2023Sri Mulyani Indrawati memperkirakan defisit APBN pada akhir 2023 dapat ditekan hingga mencapai Rp486,4 triliun.
続きを読む »
Menuju Swasembada KedelaiKedelai salah satu komoditas yang penting bagi masyarakat Indonesia. Hingga kini kebutuhan kedelai banyak dicukupi dengan impor.
続きを読む »