Survei Litbang Kompas memperlihatkan, 25,3 persen responden menilai UU Cipta Kerja hanya menguntungkan para pelaku usaha atau pebisnis.
"Sebanyak 25,3 persen responden menilai lebih menguntungkan pebisnis/pengusaha, sebagian yang lain menyebut menguntungkan investor atau pemilik modal," kata Peneliti LitbangTak hanya itu, 18,1 persen publik menilai UU ini hanya menguntungkan pemerintah.Survei Litbang Kompas: 60,5 Persen Publik Menilai UU Cipta Kerja Tak Wakili Aspirasi Masyarakat
"Tidak banyak dari responden yang merasa Perppu Cipta Kerja ini menguntungkan para pekerja. Hanya sekitar 16,6 persen responden yang merasa kehadiran Perppu dapat memberikan perlindungan dan kesejahteraan pekerja," ucap Rangga. Berdasarkan survei yang sama, 48,2 persen responden menolak UU Cipta Kerja dengan alasan tidak berpihak pada karyawan dan pekerja.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Survei Litbang 'Kompas': 60,5 Persen Publik Menilai UU Cipta Kerja Tak Wakili Aspirasi MasyarakatTak sampai sepertiga responden yang mengaku sudah terwakili dengan pasal-pasal yang terkandung dalam aturan tersebut.
続きを読む »
Litbang 'Kompas': Mayoritas Publik Menilai Perppu Cipta Kerja Tak MendesakPenilaian itu bukan tanpa alasan. Saat ini, kondisi Indonesia tidak mengalami situasi darurat sehingga perlu diterbitkan perppu.
続きを読む »
Ada Demo Buruh Tolak Perppu Cipta Kerja Hari Ini, Ribuan Aparat Jaga Istana PresidenPartai Buruh dan simpatisannya akan menggelar aksi demonstrasi di depan Istana Kepresidenan Jakarta, pada Sabtu 14 Januari 2023. Demo terkait penolakan Perppu Cipta Kerja
続きを読む »
Demo Buruh Hari Ini Tolak Perpu Cipta Kerja, Massa: Semoga Hati Pemerintah TerbukaMassa demo buruh menolak Perpu Cipta Kerja mulai berkumpul di depan Pintu Irti Monas dan bersiap ke Patung Kuda
続きを読む »