Subsidi Mobil Listrik Pribadi Dikritik, Kemenko Marves: Wuling Mau Dijadikan Taksi, Bisa! |Republika Online

日本 ニュース ニュース

Subsidi Mobil Listrik Pribadi Dikritik, Kemenko Marves: Wuling Mau Dijadikan Taksi, Bisa! |Republika Online
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 72 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 63%

Subsidi ini untuk mereka yang mau beralih ke energi bersih.

Seperti diketahui, saat ini baru terdapat dua pabrikan mobil listrik yang masuk dalam program subsidi Pajak Pertambahan Nilai 10 persen. Yakni Wuling Motors dengan produknya Wuling Air Ev serta Ioniq 5 yang diproduksi Hyundai.

Kedua produk itu mendapat diskon PPN karena telah memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri 40 persen. Dengan diskon PPN 10 persen, harga kedua mobil listrik tersebut lebih terjangkau.Rachmat pun menegaskan, fokus dari kebijakan subsidi tersebut lebih kepada sebagai dukungan pemerintah bagi konsumen yang menggunakan kendaraan listrik. Dengan peralihan itu, dia tak lagi membutuhkan BBM yang akan memberikan banyak manfaat.

"Kita memang mau bangun pasar, ya jadi kita berikan untuk yang beli karena itu tujuannya. Menurut saya, memang sasarannya begitu," kata dia.sebagai objek dari program diskon PPN. Karena itu, pemerintah pun memperhatikan migrasi kendaraan listrik dari jenis bus. Pengamat Energy, Fabby Tumiwa, menambahkan, kebijakan subsidi tersebut difokuskan untuk mendukung transisi energi."Ini bukan kebijakan transportasi, ini kebijakan energi. Wacana belakangan ini dikontraskan dengan kendaraan pribadi dan bukan umum? Ya memang bukan itu tujuannya. Membangun transportasi itu lain lagi," ujar Fabby.

Ia menegaskan, inti dari upaya transisi energi adalah proses dekarbonisasi yang ditimbulkan dari emisi gas rumah kaca. Adapun, salah satu penyumbang emisi yakni dari transportasi yang menyumbang sekitar 45 persen emisi."Kalau kita mau turunkan emisi di sektor transportasi, maka sumber BBM harus diganti. Disinilah penggunaan kendaraan listrik," katanya.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

republikaonline /  🏆 16. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Ahli: Subsidi Mobil dan Motor Listrik Tidak Tepat Sasaran, Harusnya untuk Transportasi UmumAhli: Subsidi Mobil dan Motor Listrik Tidak Tepat Sasaran, Harusnya untuk Transportasi UmumAhli: Subsidi Mobil dan Motor Listrik Tidak Tepat Sasaran, Harusnya untuk Transportasi Umum: Subsidi untuk kendaraan listrik seperti mobil dan motor dinilai salah sasaran. Dinilai subsidi harusnya untuk transportasi umur.
続きを読む »

Ridwan Kamil: Saya Tidak Hanya Butuh Mobil Listrik Pribadi, Tetapi...Ridwan Kamil: Saya Tidak Hanya Butuh Mobil Listrik Pribadi, Tetapi...Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyarankan produsen mobil asal Korea, Hyundai ikut serta memproduksi bus listrik.
続きを読む »

Baru 4 Orang Nikmati Subsidi MolisBaru 4 Orang Nikmati Subsidi MolisRealisasi subsidi pembelian subsidi motor listrik (molis) tak semudah yang dibayangkan.
続きを読む »

Subsidi Mobil Listrik Dikritik, Sri Mulyani: RI Tak Boleh Jadi Penonton!Subsidi Mobil Listrik Dikritik, Sri Mulyani: RI Tak Boleh Jadi Penonton!Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjawab kritikan dari sejumlah fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengenai kebijakan subsidi kendaraan listrik.
続きを読む »

Ridwan Kamil Minta Hyundai Produksi Bus Listrik di IndonesiaRidwan Kamil Minta Hyundai Produksi Bus Listrik di IndonesiaRidwan Kamil meminta Hyundai tidak hanya memproduksi mobil listrik, tetapi juga bus listrik. 
続きを読む »

Luhut: Bukan Subsidi Kendaraan Listrik, Pajak Masuknya yang Dipotong 10%Luhut: Bukan Subsidi Kendaraan Listrik, Pajak Masuknya yang Dipotong 10%Menurut Luhut, yang dilakukan pemerintah adalah meringankan pajak masuk kendaraan listrik dan bukan mensubsidi harga kendaraan.
続きを読む »



Render Time: 2025-03-06 13:32:26