Pengamat politik UGM, Nyarwi Ahmad, menilai duet bacapres Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan tidak memungkinkan dilakukan saat ini.
Pengamat politik Universitas Gadjah Mada Nyarwi Ahmad mengungkapkan, duet antara bakal calon presiden Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan tidak memungkinkan.
"Ini kan dua karakter yang berbeda ya, yang merepresentasikan basis pemilih yang berbeda, kalau dilihat soal kecocokan, ya dua-duanya potensial, cocok," jawab Nyarwi kepadaDirektur eksekutif Indonesian Presidential Studies itu menyebut, Anies merupakan tokoh yang gagasannya banyak diapresiasi oleh basis pemilih kalangan menengah atas dan perkotaan.
Sementara itu, ia menyebut Ganjar sebagai sosok eksekutor lapangan yang banyak didukung masyarakat pedesaan dan kelompok nasionalis, seperti halnya Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Pengamat Nilai Duet Anies dan Ganjar Skenario BlunderWACANA menduetkan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dinilai skenario blunder.
続きを読む »
Pengamat: Wacana duet Ganjar-Anies jadi solusi konsolidasi nasionalPengamat politik Iqbal Themi menyatakan wacana duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan pada Pemilu 2024 menjadi solusi konsolidasi nasional dan mengakhiri ...
続きを読む »
Pengamat: Duet Ganjar Anies Mungkin Terjadi untuk Redam Laju PrabowoWacana memasangkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden-wakil presiden dinilai sangat mungkin terjadi, terlebih ada pergerakan Prabowo
続きを読む »
Pengamat Sebut Pendukung Ganjar Maupun Anies akan Bergabung jika Keduanya DiduetkanJika wacana duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sebagai pasangan capres-cawapres terwujud, loyalis keduanya diprediksi akan mendukung.
続きを読む »