Sekutu Mantan PM Pakistan Imran Khan Dipenjara Jelang Persidangan

日本 ニュース ニュース

Sekutu Mantan PM Pakistan Imran Khan Dipenjara Jelang Persidangan
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 63%

Pengadilan Pakistan, Jumat (27/1), mengirim seorang sekutu utama mantan Perdana Menteri Imran Khan ke penjara selama dua minggu, setelah penangkapannya atas tuduhan ia mengancam kepala badan pengawas pemilu dan para pejabat pemerintah lainnya.

Pengadilan Pakistan, Jumat , mengirim seorang sekutu utama mantan Perdana Menteri Imran Khan ke penjara selama dua minggu, setelah penangkapannya atas tuduhan ia mengancam kepala badan pengawas pemilu dan para pejabat pemerintah lainnya.

Fawad Chaudhry, pendukung Khan tersebut, ditangkap di Lahore, Rabu, menyusul pengaduan dari Komisi Pemilu Pakistan, yang menuduhnya mengancam pemimpinnya, Sikandar Sultan Raja, dan para pejabat lainnya.Pemerintah mengatakan ancaman Chaudhry dimaksudkan untuk mencegah para pejabat komisi itu melakukan tugas mereka dan menghasut orang-orang untuk melakukan kekerasan terhadap mereka, tuduhan yang dibantah pengacara Chaudhry, Babar Awan.

Pengadilan memerintahkan Chaudhry untuk ditahan di penjara selama dua minggu sementara penyelidik secara resmi mengajukan dakwaan terhadapnya sebelum persidangan resmi dimulai.Tim hukum Chaudhry mengatakan sedang mengupayakan pembebasannya dengan jaminan dari sebuah pengadilan lain.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Pakistan Tangkap Pemimpin Senior Partai Mantan PM Imran KhanPakistan Tangkap Pemimpin Senior Partai Mantan PM Imran KhanPolisi Pakistan, Rabu pagi (25/1) menangkap seorang pemimpin senior partai politik mantan PM Imran Khan atas tuduhan mengancam ketua badan pengawas pemilihan dan para pejabat lainnya. Penangkapan Fawad Chaudhry, pengecam keras pemerintah, merupakan kemunduran besar bagi partainya, Pakistan...
続きを読む »

Jaga Independensi Pengadilan, KY Tidak Mau Periksa Hakim yang Masih Tangani PerkaraJaga Independensi Pengadilan, KY Tidak Mau Periksa Hakim yang Masih Tangani PerkaraKomisi Yudisial (KY) melakukan langkah aktif dan pasif dalam upayanya memastikan proses peradilan yang independen oleh majelis hakim di pengadilan.
続きを読む »

Ancaman Ferry Irawan Tak Bikin Takut, Venna Melinda Serahkan Bukti yang Akan Seret Suami ke PengadilanAncaman Ferry Irawan Tak Bikin Takut, Venna Melinda Serahkan Bukti yang Akan Seret Suami ke PengadilanSalah satu bukti yang diserahkan adalah berupa video pengakuan Ferry Irawan yang mengaku melakukan KDRT dan meminta maaf ke Venna Melinda.
続きを読む »

Pengadilan Agama Salatiga Kebanjiran Pengajuan Asal-Usul Anak di Awal Tahun IniPengadilan Agama Salatiga Kebanjiran Pengajuan Asal-Usul Anak di Awal Tahun IniPengadilan Agama (PA) Salatiga langsung kebanjiran pengajuan asal-usul anak di awal tahun 2023.
続きを読む »

Berkas Perkara Dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Jakbar, Teddy Minahasa CS Tinggal Tunggu SidangBerkas Perkara Dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Jakbar, Teddy Minahasa CS Tinggal Tunggu SidangBerkas perkara kasus mantan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Teddy Minahasa telah dilimpahkan oleh Kejaksaan Tinggi Jakarta ke Pengadilan Negeri Jakarta Barat
続きを読む »

Pengadilan Turki Tolak Penundaan Sidang Pembubaran Partai OposisiPengadilan Turki Tolak Penundaan Sidang Pembubaran Partai OposisiPengadilan tinggi Turki menolak permintaan partai oposisi yang didukung Kurdi untuk menunda persidangan sampai setelah pemilu Mei, kata media pemerintah Anadolu, Kamis (26/1). Persidangan itu sendiri dapat berakhir dengan pembubaran partai tersebut. Keputusan tersebut meningkatkan kemungkinan...
続きを読む »



Render Time: 2025-03-31 11:06:37