JPNN.com : Hakim MK Arief Hidayat mengatakan pihaknya tidak memanggil Jokowi karena yang bersangkutan kepala negara.
jpnn.com, JAKARTA - Hakim konstitusi menolak permintaan pemohon untuk menghadirkan Presiden Joko Widodo dalam sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Pilpres 2024.
Menurutnya, tidak elok memanggil Jokowi ke persidangan karena presiden menjadi simbol negara yang harus dijunjung tinggi. Oleh karena itu, kata dia, MK memutuskan untuk memanggil pembantu presiden, yakni empat menteri Kabinet Indonesia Maju yang relevan dengan dalil kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Hakim Konstitusi Jokowi Presiden Sidang PHPU PHPU Jakarta
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Marcus Gideon Umumkan Pensiun, PBSI: Kami Sangat Menghormati KeputusannyaPersatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menghormati keputusan Marcus Fernaldi Gideon untuk pensiun sebagai pemain badminton profesional.
続きを読む »
Gerindra: Prabowo Sangat Menghormati MegawatiGerindra memastikan, hubungan antara Prabowo dengan Megawati baik.
続きを読む »
Hakim MK Nilai Penjelasan KPU Soal Sirekap Sangat Minim: Jika Serius, Bawa Alat BuktiKomisi Pemilihan Umum (KPU) RI dinilai memberikan jawaban yang minim saat ditanyai secara rinci soal Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).
続きを読む »
Sempat Dipecat karena Narkoba, Hakim Danu Aktif Lagi jadi PNS, KY: Tak Bisa Lagi jadi HakimPengaktifan kembali Danu sebagai PNS itu tertuang dalam Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor: 2109/SEK/SK.KP8/XI/2023.
続きを読む »
Thom Haye Ungkap Perbedaan Pengalaman Sepak Bola dengan Eropa: di Indonesia Sangat Emosional, Sangat IntensGelandang timnas Indonesia Thom Haye mengungkapkan perbedaan pengalaman sepak bolanya di Indonesia dan Eropa.
続きを読む »
MKMK Nyatakan Hakim Konstitusi Arief Hidayat Tak Langgar Etik meski Jabat Ketua PA GMNIHakim terlapor tidak terbukti melakukan pelanggaran terhadap Kode Etik dan Perilaku Hakim Konstitusi.
続きを読む »