Saham Tesla melonjak pada awal pekan ini setelah Morgan Stanley menaikkan harga saham seiring optimisme terhadap penjualan teknologi kecerdasan buatan.
Liputan6.com, Jakarta - Saham Tesla melonjak lebih 10 persen pada perdagangan Senin, 11 September 2023 setelah Morgan Stanley meningkatkan rekomendasi saham Tesla.
Analis Morgan Stanley menilai Tesla harus dipandang sebagai perusahaan teknologi dan produsen mobil listrik. Perseroan juga menetapkan target harga baru sebesar USD 400 untuk saham Tesla, naik dari target harga sebelumnya sebesar USD 250 pada Senin dengan menekankan potensi proyek supercomputer Dojo Tesla dan silicon khusus.
Selain itu, Tesla memakai video klip dan data dari kendaraan pelanggannya untuk meningkatkan perangkat lunak yang ada dan mengembangkan fitur-fitur baru. "Dalam pandangan kami, setelah Tesla membuat kemajuan dalam hal otonomi dan perangkat lunak, layanan Dojo pihak ketiga dapat menawarkan kepada investor langkah selanjutnya dalam pertumbuhan Tesla,”
Elon Musk berjanji akan menyelesaikan demo self driving pada akhir 2017. Kendaraan Tesla masih hanya menawarkan sistem bantuan pengemudi tingkat lanjut yang membutuhkan manusia di belakang kemudi siap menyetir atau mengerem kapan saja.