Rupiah pada pekan ini bisa mendekati Rp 15.800 per dolar AS, apabila indeks dolar AS terus meningkat.
Dalam penutupan pasar sore ini, mata uang rupiah ditutup melemah 54 poin di level Rp15.636 per dolar AS dari penutupan sebelumnya di level Rp15.580 per dolar AS.
Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan bersedia mendukung kenaikan suku bunga kebijakan bank sentral pada pertemuan mendatang jika data yang masuk menunjukkan kemajuan inflasi terhenti atau berjalan terlalu lambat. Terlebih, dua dari bakal calon presiden dari kubu Gerindra dan KUBU PDI Perjuangan, Parbowo Subianto dan Ganjar Pranowo belum mengumumkan pasangan yang akan dipilih untuk maju dalam pilpres 2024.
"Di lihat dari gelaran Pemilu 2019, Rupiah mengalami pelemahan. Namun, pelemahan hanya terjadi sesaat dan pulih kembali setelah pemenang Pemilu diumumkan," kata Ibrahim.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
BI Ungkap Penyebab Rupiah Tembus Rp 15.600 per Dolar ASDeputi Gubernur Bank Indonesia, Destry Damayanti mengungkap penyebab rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
続きを読む »
IHSG & Rupiah Melemah, Ke Mana Dana Market Maker?IHSG & Rupiah Melemah, Ke Mana Dana Market Maker?
続きを読む »
Rupiah melemah pascadata JOLT AS lebih kuat dari perkiraanAnalis Pasar Mata Uang Lukman Leong memperkirakan rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang melanjutkan penguatan pascadata tenaga kerja Job ...
続きを読む »