Pemerintah Republik Indonesia belum berencana menarik 1.500 pramuka Indonesia yang sedang mengikuti Jambore Dunia Ke-25 di Korea Selatan yang saat ini diterpa ...
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat ditemui di depan Istana Merdeka, Jakarta, Minggu . ANTARA/Mentari Dwi GayatiJakarta - Pemerintah Republik Indonesia belum berencana menarik 1.500 pramuka Indonesia yang sedang mengikuti Jambore Dunia Ke-25 di Korea Selatan yang saat ini diterpa fenomena cuaca gelombang panas. belum ada rencana apa-apa.
Berdasarkan informasi dari delegasi KBRI Seoul, sebanyak 1.500 pramuka berada dalam kondisi baik-baik saja."Yang patut disyukuri adalah sebagian besar dari mereka dalam kondisi baik-baik saja," kata Retno.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Korsel Dilanda Panas Ekstrem, Demokrat Minta Jokowi Selamatkan Peserta Jambore DuniaPolitikus Partai Demokrat, Herzaku Mahendra Putra meminta Jokowi untuk menyelamatkan peserta Jambore Dunia di Korsel.
続きを読む »
Konser K-pop di Jambore Pramuka Dunia di Korsel Ditunda akibat Cuaca Panas EkstremKonser musik K-pop yang dijadwalkan akan digelar pada Minggu (6/8) di Jambore Pramuka Dunia di Korea Selatan ditunda karena kekhawatiran akan cuaca panas ekstrem. Namun tuan rumah tetap melanjutkan acara tersebut meskipun suhu ekstrem telah mengakibatkan mundurnya tiga kontingen nasional....
続きを読む »
Ngeyel, Pemerintah Korea Selatan Teruskan Jambore Pramuka Dunia Walau Ratusan SakitPemerintah Korea Selatan menolak mengikuti permintaan Organisasi Gerakan Pramuka Dunia (WOSM) yang meminta jambore dihentikan di tengah gelombang panas.
続きを読む »
Menlu: Kontingen Indonesia di Jambore Pramuka Sedunia Baik-baik SajaMenlu RI Retno Marsudi memastikan terus melakukan komunikasi dengan KBRI di Seoul untuk terus memantau Jambore Pramuka Sedunia ke-25 di Korea Selatan.
続きを読む »