Pemerintah desa Teineman, Kecamatan Wuar Labobar, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, melaporkan munculnya daratan baru atau pulau di laut pasca gempa bumi berkekuatan 7,5 SR yang menguncang wilayah itu pada Selasa (10/1)
Kepala Desa Teineman, Boni Kelmaskosu mengatakan hingga kini pemerintah desa masih melarang warga beraktivitas di sekitar atau di atas daratan baru itu untuk mengantisipasi hal yang tidak di inginkan. Tempat kemunculan pulau baru itu sebelumnya menjadi lokasi warga Desa Teineman mencari ikan, dan berjarak sekitar 10 hingga 15 menit perjalanan perahu dari pemukiman penduduk. Keberadaan pulau baru itu menimbulkan keresahan warga yang umumnya baru kali pertama melihat fenomena tersebut.
“Bahwa baru melihat, barang anehnya seperti itu. Jadi banyak yang ketakutan, bukan banyak tapi seluruh warga penduduk ketakutan terkait dengan pulau baru itu,” kata Boni Kelmaskosu saat dihubungi VOA pada Jumat siang.Boni Kelmaskosu mendesak agar otoritas berwenang melakukan penelitian di lokasi tersebut untuk memastikan kemunculan pulau baru itu tidak akan membahayakan 716 warga di desa itu yang kebanyakan bekerja sebagai nelayan.
“Saya dengan masyarakat tidak tahu bahwa pulau itu punya dampak baik atau tidak. Hanya orang-orang khusus yang bisa mendeteksi itu positif. Kalau kita, masyarakat, hanya sebatas melihat,” jelas Boni Kelmaskosu.Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia Provinsi Maluku, Herfien Samalehu kepada VOA mengungkapkan gempa bumi yang terjadi di Tanimbar merupakan jenis yang modelnyaatau patahan naik dari subduksi Laut Banda. Hal ini, katanya, bisa dilihat dari analisis lokasi hiposenter dan kedalamannya.
Pada peristiwa gempa Aceh dan Nias, katanya, terjadi pengangkatan wilayah di sekitar Pulau Simeuleu dan penurunan hingga 1 meter di sepanjang garis pantai di Aceh. Pada peristiwa gempa Lombok, pulau itu mengalami kenaikan permukaan setinggi 25 centimeter“Fenomena ini biasa terjadi setelah pasca gempa bumi yang menyebabkan deformasi regional. Dalam hal ini, kenaikan daratan di Teineman kabupaten Kepulauan Tanimbar merupakan blok yang naik secara keseluruhan.
Namun demikian, lanjut Herfien, penemuan endapan lumpur di lokasi yang sama juga bisa mengindikasikan adanya fenomena
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Fenomena Langka, Muncul 'Pulau Baru' Pasca Gempa MalukuPasca Gempa di Maluku Barat Daya, tiba-tiba muncul adanya Pulau Baru di Kepulauan Tanimbar
続きを読む »
Binda Maluku Salurkan Bantuan Sosial Bagi Masyarakat Terdampak Gempa di Kab. Kepulauan TanimbarKorban Gempa M 5,7 Tanimbar Maluku,Terima Bantuan Sembako dari Binda Maluku
続きを読む »
Pemprov Maluku Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa M 7,5Pemerintah Provinsi Maluku Maluku menetapkan status tanggap darurat bencana gempa bumi di Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
続きを読む »
Tak Hanya Pulau Baru, Luapan Lumpur Membentuk Kawah Muncul di Tanimbar MalukuTak hanya pulau baru, luapan lumpur hingga membentuk kawah muncul di Pulau Kabawa, Kepulauan Tanimbar, Maluku. Fenomena itu membuat Markas Besar TNI Angkatan Laut mengirim tim ke pulau tersebut untuk melakukan penelitian. Regional Maluku
続きを読む »
Gempa M 4,8 Guncang Tanimbar Maluku, Berpusat di LautGempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4,8 mengguncang Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku. BMKG melaporkan pusat gempa berada di laut. Via: detik_sulsel
続きを読む »
BNPB salurkan bantuan korban gempa di Tanimbar-Maluku Barat DayaBadan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi korban gempa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dan Maluku Barat Daya ...
続きを読む »