Provokasi adalah bentuk usaha yang dilakukan seseorang, dengan tujuan menghasut dan memanipulasi.
Liputan6.com, Jakarta Provokasi adalah tindakan atau perilaku, yang secara sengaja dilakukan untuk merangsang atau menimbulkan reaksi emosional, fisik, atau intelektual dari orang lain. Tindakan provokatif biasanya dirancang untuk memicu perasaan, respons, atau tanggapan yang kuat dan intens.
Namun, ada juga kemungkinan bahwa provokasi dapat berujung pada konflik, misinterpretasi, atau ketidakpuasan. Berikut ini sifat-sifat dan dampak dari provokasi yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat . Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, provokasi adalah perbuatan untuk membangkitkan kemarahan, atau tindakan menghasut seseorang dengan berbagai upaya. Sedangkan menurut Wulan Furie seorang praktisi dan dosen Institut Stiami mengatakan, bahwa provokasi adalah sebuah usaha yang dilakukan, untuk merusak tatanan hidup yang sudah baik dan membangkitkan kemarahan, yang dilakuka oleh orang tidak bertanggung jawab.
Penekanan pada Emosi Salah satu aspek yang paling menonjol dari provokasi adalah potensinya untuk menghasilkan reaksi emosional yang kuat. Pelaku provokasi seringkali ingin melihat bagaimana orang merespons secara emosional terhadap tindakan mereka. Emosi seperti kemarahan, kekecewaan, dan kekagetan dapat muncul sebagai tanggapan terhadap provokasi.
Manipulasi Tanggapan Salah satu tujuan utama provokasi adalah mengarahkan atau memanipulasi reaksi dan tanggapan dari individu yang diprovokasi. Pelaku provokasi ingin melihat bagaimana orang bereaksi terhadap tindakan mereka, dengan harapan dapat mengontrol narasi atau mencapai tujuan mereka. Ronda malam tersebut dilakukan agar membuat semua warga merasa aman, terhadap tempat tinggal dan aset-aset berharga mereka. Namun, salah satu warga menolaknya dengan alasan hal tersebut merupakan tugas ketua RT saja, melalui kaliamat seperti “Bukan kah itu tugas RT untuk melindungi kita semuanya?“. Jikalau kalimat tersebut ditunjukan untuk diri kita pada saat terjadinya musyawarah bersama, maka masyarakat lain akan menjadi bagian daripada provokasi yang dalam konteksnya bersifat verbal.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Apa Itu Fenomena Waterspout, Puting Beliung yang Muncul di Danau Toba?Fenomena waterspout, dua puting beliung di Danau Toba ramai di media sosial. Ini adalah fenomena yang biasa terjadi di perairan luas.
続きを読む »
Tes Kepribadian: Cara Anda Memegang Handphone Akan Menunjukkan Sifat Tersembunyi Diri SendiriSalah satu kebiasaan yang dapat menunjukkan kepribadian seseorang yaitu dari cara mereka memegang handphone. Yuk ikuti tes kepribadian ini.
続きを読む »
Tes Kepribadian: Ketahui Sifat dan Kepribadian Diri Sendiri Dari Karakter Harry Potter Favorit AndaSiapa menyukai film Harry Potter? Yuk cari tahu sifat Anda dari karakter favorit!
続きを読む »
Kabar Buruk! Fenomena 'Higher for Longer' Masih TinggiFenomena suku bunga tinggi yang akan ditahan lebih lama atau higher for longer diperkirakan akan tetap tinggi.
続きを読む »
Umar Patek: Merdeka adalah melepas semua pemikiran kekerasanMantan narapidana terorisme yang terlibat pada kasus Bom Bali 1, Umar Patek mengatakan kemerdekaan sebaiknya dimaknai dengan komitmen untuk merdeka dari semua ...
続きを読む »