Kepala BP Batam Muhammad Rudi juga memaparkan bahwa Pulau Rempang bakal menjadi kawasan industri sekaligus pariwisata yang memiliki 'Green Zone'.
KEPALA Badan Pengusahaan Batam Muhammad Rudi optimistis realisasi investasi bakal terus meningkat seiring pengembangan Pulau Rempang sebagai kawasan khusus ke depan. Di hadapan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, Rudi menjelaskan jika BP Batam bakal menjadikan Pulau Rempang sebagai The New Engine of Indonesian's Economic Growth dengan konsep 'Green and Sustainable City'.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Batam tersebut juga memaparkan bahwa Pulau Rempang bakal menjadi kawasan industri sekaligus pariwisata yang memiliki 'Green Zone'. Ke depannya, kawasan itu juga akan memberikan kemudahan koneksi antar pulau sekitar serta menyajikan zona pariwisata yang mengedepankan konservasi alam, diantaranya adalah taman burung serta zona sejarah dan kawasan agrowisata terpadu yang memanfaatkan keunggulan alam di pulau tersebut.
Dalam agenda tersebut, Rudi juga berkesempatan untuk menerima langsung Surat Keputusan Hak Pengelolaan Lahan Kawasan Rempang dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang yang diserahkan oleh Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang RI Raja Juli Antoni. Ia juga turut menyerahkan Development Plan kawasan tersebut kepada PT Makmur Elok Graha sebagai perusahaan pengembang.
Sementara itu, Airlangga Hartarto, turut mengapresiasi keberhasilan BP Batam dalam meningkatkan realisasi investasi serta pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri sepanjang tahun 2022 lalu. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi dengan persentase 6,84% tahun lalu merupakan keberhasilan tersendiri di tengah kebangkitan daerah pasca pandemi covid-19.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
18 Tahun Menunggu, Akhirnya Hak Pengelolaan Atas Tanah Kawasan Rempang Batam TerbitKementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyerahkan Hak Pengelolaan Atas Tanah (HPL) dari Kementerian ATR/BPN kepada Badan Pengusahaan (BP) Batam.
続きを読む »
Airlangga Harap Investasi di Kawasan Rempang Batam Capai Rp381 TriliunAirlangga Hartarto mengharapkan di kawasan Rempang Batam bisa melibatkan pekerja langsung sebanyak 306 ribu orang.
続きを読む »
Pengembangan Kawasan Rempang Batam Serap Investasi Rp 381 TriliunPengembangan kawasan ini menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk percepatan nvestasi dan penyerapan lapangan kerja di Batam dan sekitarnya.
続きを読む »
Airlangga: Investasi Rempang Eco-City Batam Ditargetkan Capai Rp50 TriliunMenteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menargetkan investasi pengembangan Kawasan Rempang Eco-City Batam mencapai Rp50 triliun. Menteri Koordinator...
続きを読む »
Airlangga Harap Pengembangan Rempang Akan Tingkatkan Daya Saing BatamPengembangan Kawasan Rempang diharapkan dapat memberikan spillover effect kepada kawasan-kawasan lain di sekitarnya.
続きを読む »
Pengembangan Pulau Rempang Tingkatkan Daya Saing IndonesiaNantinya pulau tersebut akan menjadi kawasan industri, perdagangan, hingga wisata yang terintegrasi dengan KPBPB Batam.
続きを読む »