Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menduga terdapat aliran uang tamabang ilegal ke partai politik. Diduga untuk kebutuhan Pemilu 2024.
JawaPos.com – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan menduga terdapat aliran uang tamabang ilegal ke partai politik. Aliran uang tersebut diduga untuk kebutuhan Pemilu 2024.
Hal ini ditemukan PPATK dalam riset persiapan pemodalan pemilu. Dalam mengawasi pendaan pemilu, lembaga analisis transaksi keuangan itu berkoordinasi dengan KPU, Bawaslu, dan semua stakeholder terkait. Menurut Ivan, pihaknya akan melakukan pemantauan terhadap alifan dana pada masa kampanye. Termasuk, menelusuri asal dana tersebut.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Jadwal Tahapan Pemilu 2024, Intip Besaran Gaji Petugas PPS PemiluPanitia Pemungutan Suara atau PPS Pemilu akan terima gaji sesuai aturan yang sudah ditetapkan, segini besarannya. Berikut jadwal tahapan Pemilu 2024.
続きを読む »
Cegah Penyebaran Hoaks Pemilu 2024, Polri Kerahkan Tim Patroli SiberPenyebaran hoaks terkait Pemilu 2024 berpotensi terjadi. Sesuai dengan indeks kerawanan pemilu yang sudah diterbitkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
続きを読む »
PPATK Sebut Rp 1 Triliun Lebih Hasil Tambang Ilegal Mengalir ke Partai PolitikPusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK mengungkapkan ada lebih dari Rp 1 Triliun dana hasil pertambangan ilegal yang mengalir ke partai politik.
続きを読む »
Polres Dogiyai Duga Pemalakan Picu Penembakan yang Tewaskan WargaPolres Dogiyai menyatakan, saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus penembakan yang menewaskan korban di sekitar Kampung Gopouya, Kabupaten Dogiyai
続きを読む »
Kericuhan Terjadi di Dogiyai Papua Tengah, Polisi Duga karena Tertembaknya Seorang PriaKericuhan terjadi di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah. Polisi menduga hal ini berawal dari tertembaknya seorang warga di sana.
続きを読む »
KPK Duga Anak dan Istri Lukas Enembe Turut Serta Atur Pemenang ProyekYulce dan Astract Bona diduga mengetahui penerimaan uang dari Direktur PT Tabi Bangun Papua Rijatono Lakka kepada Lukas Enembe.
続きを読む »