Ramadhan menjelaskan, tindakan yang Bripka Handoko lakukan itu bukan masalah, selama tetap ada pengawasan terhadap tahanan.
Dia mengatakan, polisi harus menghitung apakah sekiranya tahanan tersebut berbahaya dan berpotensi melarikan diri atau tidak ketika pintu sel dibuka.
Jenderal bintang 1 Polri itu menyampaikan bahwa pada dasarnya, setiap tahanan pasti mendapatkan perlakuan yang sama.Hanya saja, kata Ramadhan, kembali lagi kepada anggota jaga tahanan, di mana dia harus bisa mempertimbangkan seberapa bahaya tahanan yang akan dibukakan pintu penjaranya."Bila hanya mengizinkan tahanan tersebut untuk bertemu putrinya dan diyakini tahanan tersebut tidak membahayakan ataupun tidak melarikan diri, ya tidak apa-apa," imbuh Ramadhan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Kuasa Hukum Bripka AS Surati Kapolri Hingga Kabareskrim, Minta Bentuk Timsus Pencari Fakta!Kuasa Hukum Keluarga Bripka Arfan meminta agar Polri membentuk tim khusus pencari fakta kematian Bripka Arfan.
続きを読む »
Kata Polisi Soal Hasil Pemeriksaan Handphone Milik Bripka AS: Ada Riwayat Pencarian Efek SianidaTim ahli digital forensik Polda Sumatera Utara telah memeriksa telepon seluler milik Bripka AS.
続きを読む »
Kejanggalan Kematian Bripka Arfan, Polisi yang Bunuh Diri Usai Terseret Kasus Penggelapan PajakKeluarga Bripka Arfan Saragih mendesak Kapolri membentuk tim khusus untuk mengusut kematian anggota Satuan Lalu Lintas Polres Samosir itu.
続きを読む »
Soal Penyebab Kematian Bripka Arfan, Polisi Tak Temukan Jejak Digital Pembelian Sianida!Tim Forensik tidak menemukan riwayat pemesanan cairan sianida, yang diduga dibeli secara daring dari luar Sumatera Utara.
続きを読む »