Polisi menegaskan kasus dua remaja di Makassar, Sulawesi Selatan yang membunuh bocah 11 tahun bernama Muh Fadli Sadewa tidak terlibat sindikat penjualan organ.
Budi mengatakan kedua pelaku, yakni AR dan AF , melakukan pembunuhan karena masalah ekonomi. Menurut Budi, pelaku dari keluarga kurang mampu."Motifnya ekonomi, memang untuk ekonomi keluarga tersangka ini kurang ya, kategori kurang," katanya.Budi menuturkan pelaku nekat membunuh karena ingin menjual organ korban. Terkait rencana penjualan organ tersebut, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.
"Itu kan rencananya organ, makanya kita belum dalami. Yang jelas ini baru pengetahuan yang pendek saja sehingga langkahnya yang diambil pelaku juga pendek," tuturnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Kisah Pemilik Toko Kelontong yang Sukses Diversifikasi BisnisPemilik toko kelontong di Makassar, Sulawesi Selatan, Henny Silviani, berhasil melakukan diversifikasi bisnis.
続きを読む »
Proyek KA Makassar-Parepare Kereta Pertama di Sulawesi yang Dibangun Menggunakan Skema KPBUProyek pertama Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) di sektor transportasi Kereta Api (KA) Makassar-Parepare telah memasuki Operasi Komersial Tahap 1
続きを読む »
Penganut Aliran Hakikinya Hakiki di Makassar Bertobat dan Bersedia DibinaPenganut aliran Hakikinya Haki di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengaku bertobat dan meminta maaf hingga siap dibina oleh MUI Makassar. Via: detik_sulsel
続きを読む »
CCTV Petunjuk Kunci Polisi Ungkap 2 Remaja Bunuh Bocah untuk Dijual OrgannyaKasus dua remaja di Makassar, Sulawesi Selatan, membunuh bocah 11 tahun bernama Muh Fadli Sadewa terungkap setelah polisi menemukan CCTV korban dan pelaku. Via: detik_sulsel
続きを読む »