Pedagang kaki lima (PKL) di Alun-alun Magetan sambat. Penataan lapak dagang di lokasi itu dinilai kurang sedap dipandang.
‘’Dua tahun lalu kami usul bantuan gerobak yang seragam. Namun, belum terwujud sampai sekarang,’’ kata Ketua Paguyuban PKL Alun-alun Magetan Supandi, Sabtu .
Para pedagang menagih janji pemkab. Supandi menuturkan, dinas terkait sudah menanggapi usulan tersebut. ‘’Katanya dulu, usulan kami itu akan ditindaklanjuti dengan cara CSR ,’’ bebernya. Pada Rabu lalu, usul serupa kembali disuarakan Supandi dkk dalam forum konsultasi publik rencana pembangunan daerah. Hal itu dilakukan, lanjut dia, karena alun-alun merupakan salah satu ikon Magetan serta tempat wisata keluarga. ‘’Jadi, seharusnya lebih tertata rapi,’’ ungkapnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Gubernur Jabar Resmikan Wajah Baru Alun-Alun Singaparna di Tasikmalaya |Republika OnlinePenataan Alun-alun Singaparna merupakan salah satu program dan janji gubernur Jabar.
続きを読む »
Kaki Anak Terjebak Wahana Permainan Alun-alun Klaten, Ayah Minta Bantuan DamkarKaki seorang anak berumur lima tahun terjebak wahana permainan di Alun-alun Klaten.
続きを読む »
Ridwan Kamil Resmikan Wajah Baru Alun-alun Singaparna TasikmalayaGubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan wajah baru Alun-alun Singaparna sebagai Ibu Kota Tasikmalaya.
続きを読む »
Silpa Magetan Tahun 2022 Diperkirakan Tembus Rp 278 MiliarKalangan DPRD Magetan waswas menanti kepastian besaran sisa lebih pembiayaan anggaran (silpa) tahun lalu. Pasalnya, mengacu hasil pembukuan badan pengelola keuangan dan aset daerah (BPKAD) nilainya tembus Rp 278 miliar.
続きを読む »
Kiai Muda Jatim Serahkan Bantuan ke Ponpes dan Warga MagetanRelawan Kiai Muda Jawa Timur kembali memberikan bantuan kepada masyarakat, termasuk Ponpes Hidayatul Mubtadiin, Desa Tegalarum, Kecamatan Bendo, Magetan. Relawan...
続きを読む »