Perubahan Pola Makan Sehat ala Orang Arab

日本 ニュース ニュース

Perubahan Pola Makan Sehat ala Orang Arab
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 97 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 42%
  • Publisher: 70%

Studi Bank Dunia menunjukkan Arab Saudi didera masalah obesitas pada tingkat yang sudah mengkhawatirkan. Pemerintah Arab Saudi bergerak cepat mendorong perubahan gaya hidup di kalangan warganya menuju hidup lebih sehat. Internasional AdadiKompas

Seorang karyawan restoran menyiapkan makanan diet untuk pelanggan di Riyadh, Arab Saudi, 12 Februari 2023.

“Saya biasa makan burger, shawarma, atau kabsa untuk makan siang di kantor. Katanya ini membuat obesitas, terutama bagi orang yang bekerja di kantor delapan jam dan kurang bergerak,” kata Shammari. Kini ia mengganti makan siangnya dengan sepiring nasi, sepotong ayam, dan sayur wortel., 23 Juli 2022, menyebutkan hasil survei Asosiasi Sharik untuk Penelitian Kesehatan pada 7.000 laki-laki dan perempuan di Arab Saudi memperlihatkan, lebih banyak perempuan mengalami obesitas ketimbang laki-laki.

Memahami persoalan genting di masa depan ini, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman memasukkan target menurunkan obesitas dan diabetes pada akhir dekade ini dalam agenda Visi 2030. Upayanya terbantu banyaknya restoran baru yang menawarkan makanan alternatif lebih sehat untuk beberapa makanan tradisional Saudi.

Guna mengatasi obesitas, pada 2019, Kementerian Kesehatan mulai mewajibkan restoran memasukkan informasi kalori pada menu demi mendorong pola makan sehat. Namun, meski ada gerakan pola makan sehat, restoran makanan cepat saji, McDonald’s atau Albaik, ada di mana-mana. Untunglah, restoran-restoran yang menyajikan makanan sehat juga mulai banyak.Saad al-Hader , seorang dokter, mengaku biasanya membawa bekal makanan dari rumah supaya tak perlu jajan makanan cepat saji.

“Warga Arab Saudi telah mengubah gaya hidup mereka. Sekarang lebih banyak warga yang datang ke klub olahraga dan makan makanan sehat," ujar Chehayeb.Pesepeda Arab Saudi yang merupakan anggota tim pesepeda Perempuan Pemberani tengah bersepeda bersama di di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu, 6 Maret 2021. Tim pesepeda pemberani yang dibentuk pada 2019 bertujuan untuk mengkampanyekan olahraga bagi perempuan.

Langkah yang lebih agresif lagi dilakukan Kementerian Kesehatan Arab Saudi. Mulai tahun akademik ini, kementerian itu melarang penjualan minuman ringan atau bersoda di sekolah-sekolah.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

hariankompas /  🏆 8. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Arab Saudi Tidak Lagi Batasi Jumlah Jemaah Umrah, Boleh Pakai Visa ApapunArab Saudi Tidak Lagi Batasi Jumlah Jemaah Umrah, Boleh Pakai Visa ApapunNamun demikian, para jemaah umrah diminta memesan e-appointment untuk berkegiatan di Masjidil Haram dan Al Rawda Al Sharifa.
続きを読む »

Arab Saudi Latih Pekerja Malaysia yang Terlibat Haji |Republika OnlineArab Saudi Latih Pekerja Malaysia yang Terlibat Haji |Republika OnlineProgram ini bertujuan meningkatkan efisiensi kader manusia yang bekerja saat haji.
続きを読む »

Wapres Minta Kuota Haji Ditambah lewat Dubes Baru Arab SaudiWapres Minta Kuota Haji Ditambah lewat Dubes Baru Arab SaudiPanjangnya antrean haji di Indonesia menjadi salah satu topik pertemuan antara Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Dubes Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah.
続きを読む »

Arab Saudi akan Tiadakan Sebagian Besar Tempat Pembuangan Sampah pada 2035 |Republika OnlineArab Saudi akan Tiadakan Sebagian Besar Tempat Pembuangan Sampah pada 2035 |Republika OnlineArab Saudi termasuk negara yang menegakkan displin tinggi terhadap masalah sampah.
続きを読む »

Wapres Harapkan Peningkatan Investasi Arab Saudi di Indonesia |Republika OnlineWapres Harapkan Peningkatan Investasi Arab Saudi di Indonesia |Republika OnlineMa'ruf Amin berharap adanya peningkatan investasi dari Arab Saudi di Indonesia.
続きを読む »



Render Time: 2025-03-10 15:31:18