Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang lebih rendah dari Indeks LQ45 sejak awal tahun menurut analis disebabkan oleh beberapa faktor.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan secara year to date kalah saing dengan Indeks LQ45. Analis melihat terdapat beberapa faktor penyebab IHSG menjadi kalah saing dibandingkan LQ45.
"Saham BYAN yang memiliki market cap terbesar ketiga di BEI, tercatat turun 31 persen YTD, sehingga menjadi salah satu pemberat IHSG," kata Martha, Rabu . Lebih lanjut, dengan adanya normalisasi batas auto rejection, Martha melihat hal tersebut akan menambah likuiditas pasar. Dia menyebut, dalam 2 hari penerapan ARB 15 persen, nilai transaksi di bursa meningkat. Akan tetapi, Martha melihat normalisasi ARB untuk pengaruh ke IHSG tidak terlalu baik.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Indeks Nikkei di Rekor Tertinggi 33 Tahun, IHSG Kapan?Indeks Nikkei Jepang menjadi bursa saham yang mencatat kinerja impresif sepanjang tahun ini.
続きを読む »
Tren Negatif Berakhir, IHSG Malas Gerak Hari IniIHSG pada penutupan sesi II perdagangan Senin (5/6/23) nyaris tidak berubah, hanya bertambah 0,17 poin alias tetap 0%
続きを読む »
Saham ADRO Ngebut, Indeks Bisnis-27 Dibuka Menguat saat IHSG MelemahIndeks Bisnis-27 dibuka menguat terodorong saham-saham seperti ADRO, AMRT, dan ASII di saat IHSG bergerak melemah.
続きを読む »
IHSG Keok, Nikkei Rekor Tertinggi 33 Tahun! Ini RahasianyaIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang tahun ini mencatat kinerja negatif
続きを読む »
Nyungsep Lagi, IHSG Ditutup Tergelincir ke Level 6.618Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sore ini ditutup negatif di level 6.618.
続きを読む »
Simak! 10 Saham Ini Diborong Asing Saat IHSG LesuPada penutupan perdagangan sesi II Senin (5/6/2023), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir stagnan.
続きを読む »