Polisi minta warga untuk mengonfirmasi kembali kepada Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), usai beramal secara daring di masjid.
TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian meminta warga mengonfirmasi kembali kepada Dewan Kemakmuran Masjid usai beramal secara daring di masjid. Hal itu untuk menghindari penipuan stiker pembayaran menggunakan kode batang pada kotak amal masjid seperti yang dilakukan pria berinisial IML di Jakarta Selatan.
Baca juga: Panen Raya Belum Selesai, Jokowi Tegaskan Impor Beras Hanya untuk CadanganIkuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Polisi Telusuri Pelaku Penipuan QRIS Palsu di Kotak Amal Masjid Nurul Iman |Republika OnlinePolsek Kebayoran Baru belum menerima laporan dari DKM Masjid Nurul Iman Blok M.
続きを読む »
Polisi Tetap Selidiki Kasus Penipuan Kode QRIS Kotak Amal Masjid Meski Belum Ada Laporan |Republika OnlineAksi penggantian atau penempelan kode QRIS palsu oleh terduga pelaku sempat terekam.
続きを読む »
Polisi catat satu korban dugaan penipuan stiker QRIS masjid di JakselPolisi mencatat satu orang korban dugaan penipuan stiker pembayaran daring menggunakan stiker kode batang (QRIS) milik masjid ke pihak lain oleh pelaku berinisial IML yang beraksi di Jakarta Selatan.
続きを読む »
Polisi Temukan Kasus Dugaan Penipuan QRIS Lewat Kotak Amal di Sejumlah Masjid di JakselKasus dugaan penipuan melalui sistem pembayaran QRIS pada kotak amal di sejumlah masjid di Jakarta Selatan tengah diusut.
続きを読む »
Polisi Periksa Sejumlah Saksi Kasus Penipuan Kode QRIS Kotak Amal Masjid |Republika OnlineKasus penipuan kode QRIS di kotak amal terjadi di sejumlah masjid.
続きを読む »
Modus Penipuan QRIS Kotak Amal Masjid, Netizen Ungkap Dugaan Identitas PelakuPelaku menggunakan identitas dengan keterangan Restorasi Masjid dalam scan Qris tersebut.
続きを読む »