Pengguna sepeda listrik yang cenderung ngebut juga dikeluhkan pejalan kaki.
Perwali No 51 Tahun 2022 itu tentang Pedoman Pengelolaan Daya Tarik Wisata di Kawasan Pesisir Sanur di Kawasan Pantai Sanur. Perwali tersebut yang nantinya menjadi pedoman bagi masyarakat, pengunjung, pelaku UMKM, dan seluruh pemangku kepentingan dalam berkegiatan di kawasan Pantai Sanur.
"Jadi mulai 1 April mendatang, sepeda motor listrik tidak diperkenankan lagi beroperasi di kawasan Pedestrian Pantai Sanur. Pedestrian akan dikhususkan untuk pejalan kaki dan sepeda non-mesin," ujar Dezire. Hal ini mengingat Sanur merupakan kawasan pariwisata yang mengedepankan keamanan, kenyamanan serta lingkungan yang ramah bagi wisatawan. Dia mengatakan sejak adanya sepeda motor listrik di kawasan Pantai Sanur memang banyak wisatawan yang merasa terganggu, khususnya wisatawan yang menginap di kawasan Sanur.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Kuota Mudik Gratis Masih Ada, Masyarakat Diimbau Tak Gunakan MotorKemenhub sediakan mudik gratis dengan kereta api dan kapal laut untuk tekan penggunaan sepeda motor.
続きを読む »
Malaysia Kedatangan Mobil Listrik Neta Asal Tiongkok, Indonesia Kapan?Malaysia akan kedatangan merek mobil listrik atau kendaraan listrik (electrical vehicle/EV) Tiongkok lainnya bernama Neta.
続きを読む »
Penggunaan Internet Disebut Bantu Maksimalkan Peningkatan Kelas UMKM |Republika OnlineTantangan UMKM di era digital cukup berat meski peluang terbuka lebar
続きを読む »
Warga Jerman Bakal Lebih Irit Lagi dalam Penggunaan GasWarga Jerman kemungkinan harus memangkas lebih banyak konsumsi gas alam demi menghindari krisis energi pada musim dingin berikutnya
続きを読む »
CIPS: Pemerintah tak Perlu Meregulasi Penggunaan Chat GPT |Republika OnlineKemunculan Chat GPT hanyalah awal dari revolusi kecerdasan buatan
続きを読む »