Pasar Gede Solo Unik karena Terpisah Jl Urip Sumoharjo, Begini Sejarahnya

日本 ニュース ニュース

Pasar Gede Solo Unik karena Terpisah Jl Urip Sumoharjo, Begini Sejarahnya
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 51%

Pasar Gede Solo yang kini berusia 93 tahun punya banyak keunikan di antaranya bangunan yang terpisah oleh Jl Urip Sumoharjo.

yang tahun ini genap berusia 93 tahun adalah bangunannya yang terpisah Jl Urip Sumoharjo. Para pengunjung pasar harus menyeberang jalan dengan kondisi lalu lintas cukup padat untuk mengeksplor pasar yang kini juga menjadi daya tarik wisata itu.Pasar Gede sisi timur memiliki ruang yang lebih besar dengan komoditas barang dagangan yang lebih lengkap, antara lain bahan kebutuhan pokok, sayuran, buah, kuliner, daging, ikan segar, jamu, hingga oleh-oleh untuk wisatawan.

“Dari arsitekturnya membuat orang masuk pasar nyaman, penghawaannya, serapan udaranya, silakan bandingkan dengan pasar-pasar lain atau pasar dengan bangunan baru. Kami melihat revitalisasi pasar lain cukup memprihatinkan, belum seperti yang diharapkan pedagang,” kata dia saat diwawancaraiPasar Gede semula dibangun dengan satu satu bangunan di sisi timur Jl Urip Sumoharjo. Sementara sisi barat dulunya merupakan ruko yang lantai atasnya digunakan untuk perkantoran.

Menurut Wiharto, tidak ada perubahan struktur bangunan namun ada perubahan secara fungsi zonasi menyesuaikan perkembangan zaman dari pasar tradisional kemudian menjadi pasar pariwisata. “Kami terinspirasi pasar tradisional sekarang menjadi bergerak menuju pasar wisata. Kami berharap Pemkot Solo mendorong pasar lainnya untuk destinasi wisata,” ungkapnya.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Peringati HUT ke-93 Pasar Gede Solo, Pedagang Gelar Doa Bersama dan TumpenganPeringati HUT ke-93 Pasar Gede Solo, Pedagang Gelar Doa Bersama dan TumpenganPasar Gede menjadi pasar tradisional tertua sekaligus ikon kota dan tujuan wisata di Solo.
続きを読む »

Pasar Gede Solo Berusia 93 Tahun, Gibran Kenang Jajanan Masa Kecilnya yang Masih Eksis sampai SekarangPasar Gede Solo Berusia 93 Tahun, Gibran Kenang Jajanan Masa Kecilnya yang Masih Eksis sampai SekarangGibran berharap Pasar Gede yang menjadi ikon Solo bisa terus bertahan di tengah perkembangan zaman.
続きを読む »

Berusia 93 Tahun, Pasar Gede Mantap jadi Ikon Destinasi Wisata di SoloBerusia 93 Tahun, Pasar Gede Mantap jadi Ikon Destinasi Wisata di SoloMenilik sejarah Pasar Gede, pasar itu dibangun pada zaman pemerintahan Raja Paku Buwono (PB) X.
続きを読む »

Dana Revitalisasi Pasar Jongke Solo Rp185 Miliar, Lebih Besar dari Pasar LegiDana Revitalisasi Pasar Jongke Solo Rp185 Miliar, Lebih Besar dari Pasar LegiAnggaran revitalisasi Pasar Jongke di Laweyan, Solo, mencapai Rp185 miliar, lebih mahal ketimbang Pasar Legi dan diperkirakan menampung 1.027 pedagang.
続きを読む »

Warga Pajang Senang Lapangan Jegon akan Jadi Pasar Darurat Jongke SoloWarga Pajang Senang Lapangan Jegon akan Jadi Pasar Darurat Jongke SoloLapangan Jegon di Kelurahan Pajang, Laweyan, Solo, rencananya dipakai untuk pasar darurat selama Pasar Jongke direvitalisasi.
続きを読む »

Pasar Gede Eksis di Usia 93 Tahun, Siap Jadi Pusat Wisata TradisionalPasar Gede Eksis di Usia 93 Tahun, Siap Jadi Pusat Wisata TradisionalRADARSOLO.ID – Pasar Gede Harjonagoro genap berusia 93 tahun, Kamis (12/1/2023). Di usia yang tidak lagi muda, pasar tradisional yang ada di pusat Kota Bengawan itu masih memiliki banyak daya tarik untuk mendatangkan masyarakat untuk berbelanja di dalamnya.
続きを読む »



Render Time: 2025-04-07 20:28:45