Dalam kerangka inklusi keuangan, Ketua OJK Mahendra Siregar memaparkan, terdapat tiga landasan penting yang diperlukan untuk memfasilitasi adopsi layanan keuangan digital.
Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan , Mahendra Siregar mengatakan, ada beberapa strategi yang sedang dikembangkan untuk memajukan inklusi keuangan baik di Indonesia maupun di negara kawasan ASEAN lainnya.
Dalam kerangka inklusi keuangan, Mahendra memaparkan, terdapat tiga landasan penting yang diperlukan untuk memfasilitasi adopsi layanan keuangan digital. Kedua, mengembangkan dan memanfaatkan kemajuan teknologi untuk menciptakan inovasi dan berbagai produk keuangan yang mengedepankan edukasi dan literasi keuangan digital.
"Target yang dikuantifikasi untuk tahun 2025 adalah mengurangi rata-rata eksklusi keuangan di ASEAN dari 44 persen menjadi 30 persen," ungkapnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
OJK: Tingkat ketiadaan keuangan di ASEAN turun jadi 22,6 persenKetua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar melaporkan tingkat eksklusi (ketiadaan) keuangan di Association of Southeast ...
続きを読む »
Kemkominfo Putus Akses Lebih dari 14.000 Situs dan Aplikasi Berisi Produk Keuangan IlegalProduk keuangan ilegal yang dihapus tidak terdaftar pada OJK, Bappebti dan BI.
続きを読む »
Pinkan Mambo Ngaku Punya 2 Kepribadian Gegara Tertekan, Dokter: Wajar, Semua Orang Punya!Pinkan Mambo mengaku punya dia kepribadian yang berbeda akibat tekanan selama bertahun-tahun.
続きを読む »
Gubernur BI sebut ASEAN Fest 2023 tingkatkan inklusi keuangan digitalGubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyebutkan bahwa Digital Financial Inclusion (DFI) Festival dalam rangkaian ASEAN Fest 2023 dapat ...
続きを読む »
Bank Besar RI Buka-bukaan Soal Net Zero & Perdagangan EmisiOtoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan akan menerima salinan Peraturan OJK (POJK) No. 14 tahun 2023 dari Kementerian Hukum dan HAM pekan ini.
続きを読む »
Cek Daftar Penting Aturan Bursa Karbon, Modal Minimum Rp100 MOtoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan Peraturan OJK Nomor 14 Tahun 2023 tentang Perdagangan Karbon melalui Bursa Karbon (POJK Bursa Karbon).
続きを読む »