Rusia memberikan peringatan keras kepada North Atlantic Treaty Organization (NATO).
Peskov berbicara setelah duta besar Moskow untuk AS, Anatoly Antonov, mengatakan Rusia akan membalas jika Ukraina menggunakan senjata yang dipasok Barat untuk menargetkan wilayah Federasi Rusia atau Semenanjung Krimea.
Pada hari Jumat kemarin, Amerika Serikat mengumpulkan sekutu NATO-nya di pangkalan udara Ramstein, Jerman untuk putaran pembicaraan baru untuk mendukung Ukraina secara militer.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Rusia Beri Peringatan Keras ke NATO, Ancamannya NgeriRusia kembali memberikan peringatan keras kepada aliansi pertahanan negara-negara Barat, NATO.
続きを読む »
Rusia Ngegas ke NATO soal Perang Nuklir Bila Kalah di UkrainaMantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengancam NATO dengan mengingatkan bahwa kekalahan Rusia dalam perang di Ukraina bisa memicu perang nuklir.
続きを読む »
NATO Minta Lebih Banyak Dukungan Militer untuk Ukraina karena Rusia Tak Siap BerdamaiSekretaris Jenderal NATO menyoroti kebutuhan mendesak untuk meningkatkan dukungan militer bagi Ukraina karena Rusia "tidak menunjukkan tanda-tanda siap berdamai".
続きを読む »
Takut Ancaman Rusia, AS dan NATO Gagal Kirim Leopard 2 ke UkrainaAmerika Serikat (AS) dan NATO gagal menyepakati pengiriman tank tempur buatan Jerman, Leopard 2 ke Ukraina. Alasannya negara-negara sekutu Ukraina ini takut ancaman dari Rusia.
続きを読む »
Rusia Peringatkan Serangan Lebih Kuat Jika AS dan NATO Pasok Senjata ke UkrainaRusia peringatkan bahwa pasokan senjata ke Ukraina oleh AS dan NATO untuk menyerang negaranya akan mengarah pada penggunaan senjata yang lebih kuat.
続きを読む »
Menlu Rusia Beri Bocoran Kapan Perang di Ukraina BerakhirPejabat Tinggi Rusia mengungkapkankapan akan mengakhiri perangnya di Rusia.
続きを読む »