Penyaluran kredit perbankan pada Juni 2023 lesu, tetapi OJK memproyeksikan penyaluran kredit pada sisa tahun ini akan moncer.
Tercatat, kredit tumbuh positif 7,76 persen secara tahunan , tetapi melambat dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya atau Mei 2023 sebesar 9,39 persen.
Meski begitu, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan pihaknya memproyeksikan penyaluran kredit pada sisa tahun ini moncer mengacu pada dua alasan., OJK menilai perbandingan revisi rencana bisnis bank ."Nampaknya kalau dilihat hasil RBB justru target pemberian kredit direvisi ke atas dari sebelumnya. Saya perkirakan ke bawah, ternyata ke atas," ujar Dian dalam Rapat Dewan Komisioner OJK pada Kamis .
Menurutnya, bank-bank mulai dari bank BUMN hingga bank swasta akan menggenjot penyaluran kredit mereka akhir tahun. Dia juga menilai perbankan sudah mengenal pasarnya masing-masing dalam menyalurkan kredit.yakni pola siklikal penyaluran kredit berdasarkan historis 2022."Nampak kredit seperti terpola atau sudah ada platform ditetapkan. Jadi,Dia mengatakan pelambatan terjadi pada Juni 2023 memang sudah menjadi pola perbankan."Jadi, tahun lalu ada naik turun secara bulanan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Piutang Pembiayaan Multifinance Tumbuh 16,37 Persen hingga Juni 2023Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat piutang pembiayaan multifinance masih tumbuh 16,37% hingga Juni 2023.
続きを読む »
OJK: Kredit Perbankan Tumbuh 7,76 Persen hingga Juni 2023OJK mencatat pada Juni 2023, kredit tumbuh sebesar 7,76 persen yoy menjadi Rp6.656 triliun, dengan pertumbuhan tertinggi pada kredit investasi sebesar 9,60 persen yoy.
続きを読む »
OJK nilai pertumbuhan kredit masih melambat di angka 7,76 persenKetua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menilai pertumbuhan kredit sampai dengan Juni 2023 masih melambat di angka 7,76 ...
続きを読む »
Pertumbuhan Kredit Masih Melambat, OJK: Perbankan Lapor Mampu Mencapai Target di Atas 10 PersenKetua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menyebutkan, per akhir Juni 2023, pertumbuhan kredit tercatat baru di angka 7,76 persen.
続きを読む »
26 Pinjol Masih Kurang Modal, OJK Beri Waktu sampai 4 Oktober 2023OJK mengungkapkan terdapat 26 pinjaman online (pinjol) alias fintech peer 2 peer (P2P) lending yang belum memenuhi ketentuan ekuitas minimal Rp 2,5 miliar.
続きを読む »
BEI Klaim Korporasi Jumbo Masih Antre IPO Meski PHE TertundaBEI masih optimistis menarik IPO jumbo kendati sejumlah calon emiten dengan potensi nilai IPO triliunan rupiah tertunda pada 2023.
続きを読む »