Mayoritas saham bank besar terpantau melemah pada perdagangan sesi I Selasa (12/9/2023), di tengah rencana OJK yang akan pembagian dividen perbankan.
Saham PT Bank OCBC NISP Tbk menjadi yang paling parah koreksinya pada sesi I hari ini, yakni ambles 2,21% ke posisi Rp 1.105/unit.
Dengan demikian, alokasi laba yang diperoleh bank juga diprioritaskan untuk memperkuat permodalan bank serta untuk kebutuhan investasi dalam memperkuat daya saing. Dian mengungkapkan kebijakan dividen bank akan memuat antara lain pertimbangan bank dalam menetapkan besaran pembagian dividen, yang juga secara proporsional mempertimbangkan kepentingan bank dan kepentingan para pemegang saham , termasuk memuat mekanisme persetujuan dan kewenangan yang diperlukan.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Mayoritas Saham Teknologi di RI Bergairah, Ada Apa?Per pukul 09:37 WIB, dari 18 saham teknologi, 12 saham terpantau menguat, empat saham cenderung stagnan, dan dua saham terpantau melemah.
続きを読む »
IHSG Melesat ke Posisi 6.963, Transaksi Saham MBMA Sentuh Rp 1,2 Triliun di Pasar NegosiasiMayoritas sektor saham menghijau yang dipimpin sektor saham kesehatan sehingga angkat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,56 persen pada Senin, 11 September 2023.
続きを読む »
Intip Gerak Harga Saham Emiten Bank BUMN Hari Ini 11 September 2023Melihat pergerakan harga saham emiten bank BUMN pada Senin, 11 September 2023. Saham BBRI pimpin penguatan pada awal pekan ini.
続きを読む »
OJK Yakin Likuiditas Valas Bank Bisa Makin Tebal Karena IniOJK yakin Peraturan Pemerintah Nomor 36 tahun 2023 tentang devisa hasil ekspor (DHE) mendongkrak likuiditas valuta asing (valas) perbankan.
続きを読む »
OJK Tanggapi Kabar IFC Masuk Bank KB Bukopin (BBKP)Otoritas Jakarta Keuangan (OJK) menanggapi soal kabar International Finance Corporation (IFC) bakal menjadi pemegang saham PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP).
続きを読む »
Dividen Bank akan Diatur OJK, Ini BocorannyaJasa Keuangan atau OJK tengah menyiapkan pengaturan pembagian dividen perbankan.
続きを読む »