Kabupaten Indramayu selain dikenal kota mangga, juga memiliki banyak peninggalan bersejarah. Salah satunya Masjid Sapuangin atau Masjid Bondan.
Selain genting berbahan kayu, atapnya berbentuk limasan khas seperti masjid tempo dulu. Di atasnya terdapat memolo atau kubah tumpang tindih atau kubah dengan bahan gerabah.
"Jare jeh masjid ini sudah lama ya sampai nggak ada yang tahu persisnya. Ada informasi dulu itu ada tahun 1414 yah," kata Juru Pelihara Masjid Kuno Sapuangin, Mistara Edi Saputra, ditemuiBangunan masjid yang juga dikenal dengan nama Masjid Bondan itu mengambang seperti layaknya panggung. Konon, dulu ukuran saka penyangga pondasi cukup tinggi bahkan bisa dilewati oleh orang. Salah satu alasan yang beredar, karena masjid ini berada di sekitar bantaran Sungai Cimanuk.
"Alhamdulillah dengan diakui sebagai cagar budaya. Ya selalu dijaga, pelestarian dan perlindungan," ungkapnya.Dari berbagai sumber masyarakat, Mistara menyebut bahwa bangunan masjid kuno ini dulunya memang lebih luas. Namun, hal itu tidak bisa dibuktikan secara ilmiah. Di sisi lain, Mistara menjelaskan bahwa masjid ini pun berada tak jauh dari lokasi kibuyut makom Ki Sapuangin. Sehingga, kemudian masjid ini diberikan nama Masjid Kuno Sapuangin.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Sheikh Assim Al-Hakeem Bicara soal Pekikan Takbir di Masjid: Tidak Menghormati MasjidUlama jenaka asal Saudi Arabia, Sheikh Assim Al-Hakeem baru-baru ini menghadiri sebuah Tabligh Akbar ‘Comeback Kembali Bersaudara’ di Masjid Al-Jihad Medan Baru pada Minggu, 23 Juli 2023.
続きを読む »
Pemkab Indramayu Segel Aset Milik Panji Gumilang, Termasuk Ponpes Al-Zaytun?Salah satu pembuatan kapal di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, disegel karena tak memiliki izin.
続きを読む »
Suasana Pelaksanaan Ibadah Salat Jumat di Ponpes Al Zaytun IndramayuPada salat tersebut saf jemaah laki-laki berada di sisi kanan mulai dari belakang imam, sedangkan untuk perempuan di sisi kiri.
続きを読む »