Pemerintah sedang menyiapkan dana khusus untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia pesantren dalam skema Dana Abadi Pesantren.
Insentif yang baru pertama kali dialokasikan ini ditujukan untuk meningkatkan mutu pendidikan pesantren, di luar bantuan pemerintah lainnya yang sudah rutin dialokasikan setiap tahun, seperti bantuan sarana prasarana, sumber daya manusia, dan kelembagaan.Pernyataan itu terungkap dalam acara Sosialisasi UU No 18 Tahun 2019 tentang Pesantren di Pondok Pesantren KHAS, Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis .
Kepala Sekretariat Majelis Masyayikh, Waryono Abdul Ghafur mengatakan, tahun ini pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp250 miliar yang dikhususkan untuk pembiayaan beasiswa gelar dan non gelar, bagi kalangan pesantren yang ingin belajar di dalam maupun di luar negeri. Lebih lanjut Waryono menjelaskan, Dana Abadi Pesantren bersumber dari Dana Abadi Pendidikan yang tidak boleh digunakan untuk selain fungsi beasiswa pendidikan secara langsung.
Dana Abadi Pesantren tidak lepas dari rekognisi pemerintah agar pesantren mulai membangun standar kualitas yang universal.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Majelis Masyayikh: Pemerintah siapkan dana khusus untuk mutu pesantrenKepala Sekretariat Majelis Masyayikh Waryono Abdul Ghafur menyampaikan pemerintah pusat menyediakan dana khusus sebesar Rp250 miliar yang siap ...
続きを読む »
Majelis Masyayikh Sebut Pemerintah siapkan Rp250 Miliar untuk Mutu PesantrenPemerintah pusat menyediakan dana khusus sebesar Rp250 miliar yang siap digelontorkan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di lingkungan pesantren.
続きを読む »
Cegah Kekerasan di Pesantren, Majelis Masyayikh Kemenag Terapkan Standar Mutu Jangkau Semua AspekPondok pesantren harus memiliki mekanisme pengawasan internal yang kuat agar tidak terjadi lagi kasus kekerasan di dalam institusi pendidikan berciri khas Islam
続きを読む »
Marak Terjadi Kekerasan kepada Santri, Pesantren Didorong Miliki Pengawasan InternalKetua Majelis Masyayikh Abdul Ghofarrozin menyatakan pondok pesantren harus memiliki mekanisme pengawasan internal yang kuat.
続きを読む »
Kekerasan Fisik Masih Bermunculan di Pesantren, Didominasi Kekerasan Seksual - Jawa PosKetua Mejelis Masyayikh Abdul Ghofarrozin mengatakan pondok pesantren harus memiliki mekanisme pengawasan internal yang kuat.
続きを読む »
Terbukti Cabuli 24 Santri, 2 Guru Pesantren di Palas Divonis 12 Tahun PenjaraMajelis hakim menjatuhkan hukuman kepada kepada dua oknum guru pesantren 12 tahun penjara.
続きを読む »