Ilmuwan China meyakini tipis peluang terjadinya gelombang baru lonjakan kasus Covid-19 di negara itu.
Foto: Orang-orang mengunjungi pasar bunga Festival Musim Semi tradisional yang dibuka kembali setelah ditutup karena penyebaran virus corona Covid-19 di Guangzhou, di provinsi Guangdong selatan China pada 20 Januari 2023, - Gelombang baru lonjakan kasus Covid-19 di China diperkirakan tipis peluangnya. Meski tengah terjadi pergerakan masif di China, saat musim libur Tahun Baru Imlek.
Ratusan juta orang China bepergian ke seluruh negeri untuk reuni keluarga, usai kebijakan ketat protokol Covid-19 di negara itu dilonggarkan. Hal itu memicu kekhawatiran akan wabah baru di daerah pedesaan yang kurang siap untuk menangani wabah besar. Dilansir CNBC International , Wu Zunyou, Kepala Ahli Epidemiologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China menyebutkan, 80% populasi China sudah terinfeksi Covid-19. Dan, peluang lonjakan kasus dalam 2-3 bulan ke depan kecil.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Libur Imlek 2023, Setengah Miliar Warga China Sudah MudikJumlah warga China yang mudik pada libur Tahun Baru Imlek 2023 meningkat tajam dibanding 2022.
続きを読む »
Libur Imlek, Xi Jinping Khawatirkan Klaster Covid-19 di DesaDiketahui, jutaan warga Tiongkok tengah menjalani tradisi pulang kampung jelang perayaan Imlek. Pemerintah pun mengkhawatirkan lonjakan kasus covid-19 di wilayah desa.
続きを読む »
Aroma Libur Panjang Tercium, IHSG Goyang Tipis-TipisMengawali perdagangan akhir pekan ini (20/01/2023), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat
続きを読む »
Xi Jinping Prihatin atas Kasus Covid-19 di Wilayah Pedesaan ChinaPresiden China Xi Jinping mengaku prihatin tentang situasi virus Covid-19 di pedesaan China. Hal itu diungkapkan Jinping ketika jutaan orang pergi ke kampung...
続きを読む »
Jelang Imlek, Rumah Sakit China Kebanjiran Pasien CovidChina melaporkan lonjakan besar rawat inap yang disebabkan Covid-19 dalam sepekan hingga 15 Januari ke level tertinggi sejak pandemi dimulai.
続きを読む »
Antisipasi Lonjakan Covid-19, China Genjot Produksi Obat Demam dan BatukGuna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 selama dan setelah musim liburan Tahun Baru Imlek, pemerintah China menggenjot produksi obat-obatan demam dan batuk. Internasional AdadiKompas
続きを読む »