Komnas HAM Rekomendasikan Status KLB Tidak Hanya pada Penyakit Menular Saja - Tribunnews.com

日本 ニュース ニュース

Komnas HAM Rekomendasikan Status KLB Tidak Hanya pada Penyakit Menular Saja - Tribunnews.com
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 71 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 51%

Komisioner Komnas HAM Putu Elvina merekomendasikan bahwa Kejadian Luar Biasa (KLB) tidak hanya pada penyakit menular. Hal ini berkaca pada kasus Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) pada anak. (ld)

Hal ini berkaca pada kasus Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal pada anak.

"Komnas HAM juga melihat bahwa selama ini peraturan terkait KLB itu hanya untuk penyakit menular. Terkait kasus GGAPA tidak dijadikan KLB karena tidak berpotensi menularkan tetapi akibat keracunan obat," kataPutu Elvina mengatakan pihaknya merekomendasikan agar adanya perubahan terhadap regulasi tersebut.Artinya diharapkan bahwa status KLB itu tidak semata hanya diperuntukkan bagi kasus atau penyakit penyakit menular saja.

"Tapi kemudian bisa diperluas mengingat kasus ini menelan korban jiwa yang sangat banyak. Sehingga walaupun pemerintah mengatakan status ini tidak KLB," kata"Tapi kemudian layanan dan bagaimana penanganan terhadap kasus ini sama dengan penanganan status KLB tentu ini tidak bisa kita jadikan indikator yang terukur," sambungnya.

Ia berharap regulasi tersebut diubah sehingga diharapkan bahwa kejadian-kejadian yang kemudian berpotensi menimbulkan korban jiwa yang besar itu juga bisa dikategorikan sebagai KLB.Satu dari dua kasus diderita oleh anak berusia satu tahun, dengan gejala tidak bisa kencing dan didiagnosa gagal ginjal akut dan akhirnya meninggal dunia. Tragedi ini sendiri mengakibatkan hilangnya ratusan nyawa balita hingga anak-anak.

Sementara itu sekitar 25 keluarga pasien gagal ginjal akut progresif atipikal pada anak telah mengajukan gugatan perwakilan kelompok ke PN Jakarta Pusat. Dan gugatan itu telah diterima.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

tribunnews /  🏆 37. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Komnas HAM Minta MA Pertimbangkan Perpanjangan Waktu Kasasi PaniaiKomnas HAM Minta MA Pertimbangkan Perpanjangan Waktu Kasasi PaniaiHingga diperoleh hakim ”ad hoc” yang baru, MA diminta mempertimbangkan perpanjangan waktu persidangan kasasi Paniai. KY diminta berkomunikasi dengan DPR untuk proses seleksi kembali hakim ”ad hoc” HAM. Polhuk AdadiKompas
続きを読む »

Kronologis Lengkap Kejadian Eks Ketua KY Jaja Ahmad Jayus Dibacok OTK di Halaman RumahnyaKronologis Lengkap Kejadian Eks Ketua KY Jaja Ahmad Jayus Dibacok OTK di Halaman RumahnyaBeritaJabar Kronologis Lengkap Kejadian Eks Ketua KY Jaja Ahmad Jayus Dibacok OTK di Halaman Rumahnya kasuspembacokan eksketuakomisiyudisial
続きを読む »

Kejadian Luar Biasa Polio, Sampel Tinja 30 Anak Purwakarta DiperiksaUntuk polio karena sudah lama tidak ada, jadi satu kasus pun dianggap kejadian luar biasa.
続きを読む »

Penipuan Travel Umrah, Konjen RI Jeddah: Kejadian Mei-September 2022, Ada 300 Lebih KorbanPenipuan Travel Umrah, Konjen RI Jeddah: Kejadian Mei-September 2022, Ada 300 Lebih KorbanViral video jemaah tak bisa kembali ke tanah air, setelah agen travel PT Naila Syafaah lepas tangan mengurus kepulangan.
続きを読む »

Bayi di Trenggalek Meninggal Pasca Imunisasi, Komnas KIPI Buka SuaraBayi di Trenggalek Meninggal Pasca Imunisasi, Komnas KIPI Buka SuaraBayi di Trenggalek meninggal dunia usai melakukan imunisasi. Ketua Komnas KIPI menyebut investigasi sedang dilakukan. Begini kronologinya.
続きを読む »

Komnas KIPI Investigasi Kematian Bayi Trenggalek, Belum Tentu karena ImunisasiKomnas KIPI Investigasi Kematian Bayi Trenggalek, Belum Tentu karena ImunisasiBayi 5 bulan di Trenggalek meninggal dunia usai imunisasi. Ketua Komnas KIPI menyebut vaksinasi TT tidak menyebabkan kejang. Ada penyebab penyakit lain?
続きを読む »



Render Time: 2025-03-06 07:37:10