Keluarga Sultan Bantah Minta Rp 10 Miliar dari Perusahaan Kabel Optik

日本 ニュース ニュース

Keluarga Sultan Bantah Minta Rp 10 Miliar dari Perusahaan Kabel Optik
日本 最新ニュース,日本 見出し
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 50 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 59%

Tegar Putuhena, kuasa hukum Sultan Rif’at Alfatih, mahasiswa korban terjerat kabel fiber optik di Jakarta Selatan membantah meminta uang pengobatan sebesar Rp 10 miliar ke perusahaan Bali Tower.

Tegar Putuhena , kuasa hukum Sultan Rif'at Alfatih memberi keterangan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu 4 Agustus 2023, terkait korban kabel optik. Tegar mengungkapkan, hal tersebut merupakan fitnah. Dia pun menantang Bali Tower untuk membuktikan permintaan uang Rp 10 miliar tersebut.Kondisi Mahasiswa Terjerat Kabel Optik Membaik, Berkomunikasi dengan Mahfud MD melalui Chat Ponsel“Saya bisa pastikan kalau kami punya rekamannya.

Pihak keluarga, kata Tegar. merasa kecewa dengan tudingan tersebut. Menurutnya, Bali Tower tak punya empati terhadap Sultan. “Nah itu, jadi saya sih agak sedikit kesal, agak sedikit kecewa juga melihat pernyataan Bali Tower seperti itu. Itu kan pernyataan orang yang tidak punya empati,” katanya. Sebelumnya, pihak Bali Tower mengeklaim telah menawarkan bantuan berupa penggantian biaya perawatan dan pengobatan Sultan selama 5 bulan terakhir dan bantuan kemanusiaan sebesar Rp 2 miliar.Kuasa hukum Bali Tower, Maqdir Ismail menyebut pihak keluarga menerima tawaran penggantian biaya tetapi tidak berkenan memberikan perincian bukti pengeluaran pengobatan Sultan. Ia juga menyebut bahwa keluarga Sultan menolak biaya bantuan kemanusiaan yang ditawarkan.

“Selain itu, ini yang saya kira perlu kami sampaikan. Mereka meminta ganti kerugian yang berupa kerugian materil nilainya Rp 10 miliar. Jadi ini sudah berbeda lagi dengan apa yang disampaikan pada pembicaraan awal,” ujar Maqdir.

このニュースをすぐに読めるように要約しました。ニュースに興味がある場合は、ここで全文を読むことができます。 続きを読む:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

日本 最新ニュース, 日本 見出し

Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。

Bali Towerindo Tunggu Kebijakan Pemprov DKI Jakarta Terkait Kecelakaan yang Menimpa Sultan Rif'at AlfatihBali Towerindo Tunggu Kebijakan Pemprov DKI Jakarta Terkait Kecelakaan yang Menimpa Sultan Rif'at AlfatihPT Bali Towerindo menuturkan peristiwa kurang menyenangkan yang menimpa seorang mahasiswa bernama Sultan Rif'at Alfatih adalah masalah bersama.
続きを読む »

Penyebab Kecelakaan Sultan Rif'at Alfatih Terungkap, Heru Suwondo: Ada KabelPenyebab Kecelakaan Sultan Rif'at Alfatih Terungkap, Heru Suwondo: Ada KabelSekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Joko Agus Setyono mengungkapkan fakta di balik kecelakaan yang dialami Sultan Rif'at Alfatih. dia katakan, penyebabnya
続きを読む »

Pemprov DKI Jakarta Sebut Kecelakaan Sultan Rif'at Alfatih Disebabkan Truk Bermuatan TinggiPemprov DKI Jakarta Sebut Kecelakaan Sultan Rif'at Alfatih Disebabkan Truk Bermuatan TinggiSekda DKI Jakarta, Joko Agus Setyono mengungkapkan fakta di balik kecelakaan yang dialami Sultan Rif'at Alfatih, terjerat kabel fiber optik di Jalan Antasari.
続きを読む »

Jenguk Sultan Korban Kabel Menjuntai, Mahfud Ngobrol Lewat Ketikan HPJenguk Sultan Korban Kabel Menjuntai, Mahfud Ngobrol Lewat Ketikan HPMahfud Md menjenguk Sultan Rif'at Alfatih, korban terjerat kabel menjuntai, yang dirawat di RS Polri. Mahfud berbincang dengan Sultan menggunakan ketikan di HP.
続きを読む »

Kondisi Mahasiswa Terjerat Kabel Optik Membaik, Berkomunikasi dengan Mahfud MD melalui Chat PonselKondisi Mahasiswa Terjerat Kabel Optik Membaik, Berkomunikasi dengan Mahfud MD melalui Chat PonselKondisi korban terjerat kabel fiber optik, Sultan Rif'at Alfatih, berangsur membaik. Dijenguk Mahfud MD, Sultan berkomunikasi menggunakan fasiltas chat di ponsel.
続きを読む »

Sultan Rifat Alfatih: Mahasiswa terjerat kabel fiber optik 'menuntut keadilan' - Siapa yang harus bertanggungjawab atas jaringan utilitas yang semrawut? - BBC News IndonesiaSultan Rifat Alfatih: Mahasiswa terjerat kabel fiber optik 'menuntut keadilan' - Siapa yang harus bertanggungjawab atas jaringan utilitas yang semrawut? - BBC News IndonesiaKesemrawutan jaringan utilitas di Jakarta telah berulang kali mengancam keselamatan warga, salah satunya seorang mahasiswa bernama Sultan Rifat. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta menata ulang jaringan utiltias dan menindak perusahaan yang lalai.
続きを読む »



Render Time: 2025-03-13 08:44:11