Meredanya kekhawatiran investor atas risiko kegagalan perbankan global mengangkat kembali optimisme terhadap aset berisiko terutama pada saham perbankan.
Di dalam negeri, saham di sektor tersebut sempat terdepresiasi saat tiga bank AS dan salah satu bank Eropa mengalami kebangkrutan.
Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan kini situasi sudah membaik. Adapun, instrumen yang menjadi katalis adalah laporan keuangan. Emiten bank yang terklasifikasi dalam indeks Kompas100 seluruhnya telah merilis laporan keuangan yang terpantau mencatatkan pertumbuhan positif."Bank Mandiri memimpin dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 12,73% dari sisi bank umum dan Bank BTPN Syariah memimpin dari sisi bank syariah yang mencetak pertumbuhan pendapatan sebesar 15,16% dan diikuti Bank Syariah Indonesia," ujar Nico melalui keterangan tertulis, Kamis .
Pertumbuhan pendapatan bank umum juga diikuti Bank Central Asia , Bank Negara Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia . OJK juga melaporkan ada perkembangan kredit bank konvensional sebesar 11% pada 2022 hingga angkanya menjadi menjadi Rp6.423 triliun.Tingkat rasio kredit bermasalah juga tergolong rendah yakni berada di level 2,44% di akhir 2022. Pada saat yang sama, dana pihak ketiga bank umum menunjukan adanya tren lonjakan pada kuartal IV-2022.
Dari sisi profitabilitas, net interest margin bank umum pada akhir tahun tercatat 4,8% dan return on assets sebesar 2,45%. Dari sisi likuiditas, loan to deposit ratio di level 78,98%. Struktur permodalan bank umum pun di level 25,62% yang tercermin dari Capital Adequacy Ratio-nya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Rupiah Menguat Hari Ini, Kecemasan Krisis Perbankan Global MeredaNilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini, Selasa 28 Maret 2023 berada di level Rp 15.085/US$ atau menguat 78 poin dari level sebelumnya.
続きを読む »
Rupiah Dibuka Perkasa Rp15.081, Waswas Krisis Perbankan MeredaRupiah hari ini dibuka menguat 0,03 persen atau 4 poin ke Rp15.081 per dolar AS.
続きを読む »
Harga Minyak Dunia Diprediksi Menguat, Sentimen Krisis Perbankan Global MeredaDirektur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi harga minyak dunia hari ini menguat di rentang 71,86 hingga 75,92 per dolar AS per barel.
続きを読む »
Rupiah Dibuka Lesu Rp15.073 per Dolar AS, Krisis Perbankan MeredaRupiah dibuka melemah tipis pada awal perdagangan Kamis (30/3/2023) ke posisi Rp15.073 per dolar AS.
続きを読む »
Rupiah meningkat di tengah meredanya kekhawatiran krisis perbankanNilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada akhir perdagangan Selasa meningkat di tengah meredanya kekhawatiran krisis ...
続きを読む »
Rupiah Meningkat di Tengah Meredanya Kekhawatiran Krisis PerbankanThe Fed menghentikan kebijakan yang hawkish dan diperkirakan hanya akan menaikkan suku bunga satu kali 25 basis poin (bps) sampai dengan akhir tahun ini.
続きを読む »