Kata 'Perang' Mulai Gantikan 'Operasi Militer Khusus', Rusia Akan Mobilisasi Militer? TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Rusia selama 15 bulan invasinya ke Ukraina, tidak pernah menyebut kata 'perang' dan menggantinya dengan 'operasi militer khusus'. Namun sekarang situasinya berubah, bahkan Presiden Vladimir Putin lebih sering menggunakan kata perang.
Penerimaan perang yang merayap bahkan di depan umum memberi gambaran tentang bagaimana persepsi Kremlin telah berubah - dan mungkin memberi gambaran tentang masa depan setelah lebih dari 15 bulan perang paling mematikan di Eropa sejak Perang Dunia Kedua.“Sungguh mengejutkan bagaimana Putin dan para elite tampaknya melanggar aturan mereka sendiri,” kata seorang diplomat Barat di Moskow.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Mantan Sekjen NATO Sebut Negara Anggota Bisa Terlibat Perang Ukraina vs RusiaPerang Rusia vs Ukraina hari ini, mantan Sekjen NATO sebut negara anggota bisa terlibat perang.
続きを読む »
Rusia Serang Bendungan Kakhovka Ukraina, 1.335 Rumah Terendam BanjirPerang Rusia vs Ukraina, bendungan dihancurkan Rusia, 1.335 terendam banjir di Ukraina.
続きを読む »
Air Bah Terus Naik, Militer Ukraina-Rusia Tetap Saling SerangEvakuasi ribuan warga akibat jebolnya Bendungan Kakhovka terus berjalan. Di tengah penyelamatan, pasukan Rusia dan Ukraina tetap tak berhenti saling serang. Internasional AdadiKompas
続きを読む »
Zelensky Puji Pasukannya di Bakhmut, Sebut Ukraina akan Menangkan Perang dengan RusiaPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky memuji pasukan militer yang berhasil mempertahankan wilayah di dekat Kota Bahkmut pada Senin (5/6/2023).
続きを読む »
Ditolak Ukraina, Rusia Sambut Baik Ide 'Damai Perang' PrabowoRusia dikabarkan menyambut baik proposal damai perang dari Prabowo Subianto
続きを読む »
Potret Bendungan Meledak, Zona Perang Ukraina-Rusia Banjir - Foto 1Ledakan besar terjadi di bendungan era Soviet di Ukraina Selatan yang kini dikuasai Rusia. Kejadian menimbulkan banjir di seluruh zona perang Rusia-Ukraina. - Foto 1
続きを読む »