Kasus diabetes tercatat terjadi pada 184 anak di Kota Surabaya.
Nanik menjelaskan, peningkatan temuan anak terjangkit DM dikarenakan adanya peningkatan skrining kesehatan pada populasi anak. Tujuannya agar masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan anak-anaknya dan bisa diketahui lebih awal ketika ada anak-anak yang terkena diabetes.
"Tanda anak-anak yang terjangkit diabetes melitus di antaranya adalah mudah kelelahan, berat badan turun, selalu merasa lapar atau haus, sering buang air kecil terutama malam hari, ada gangguan penglihatan, dan napas terasa berat," ujarnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
184 Anak di Surabaya Terjangkit Diabetes Melitus, Dinkes Ungkap Penyebab dan Tanda-tandanyaDinkes Surabaya memastikan akan meningkatkan sosialisasi mengenai makanan seimbang.
続きを読む »
Surabaya Raih Sertifikat Komitmen Kota Layak Anak Dunia dari UnicefUnicef serahkan sertifikat komitmen kota layak anak tingkat dunia untuk Kota Surabaya
続きを読む »
Tiap Tahun, Kasus Diabetes Anak di Surabaya MeningkatDinkes Surabaya menyatakan, sepanjang 2022, tercatat sebanyak 184 atau 2,3 persen anak-anak di Surabaya terkena diabetes mellitus (DM)
続きを読む »
Inilah Harga Minyakita di Surabaya, Berbeda dengan Kota LainPerusahaan Daerah (PD) Pasar Surya melaporkan harga MinyaKita di beberapa pasar tradisional Kota Surabaya, Jawa Timur.
続きを読む »
DPRD: Surabaya Menuju Kota Layak Anak Dunia Perlu DiwujudkanPimpinan DPRD Kota Surabaya menyatakan Surabaya menuju kota layak anak dunia perlu diwujudkan dan didukung semua pihak
続きを読む »
Cafe Kekinian Nan Unik Bergaya Klasik Eropa Hadir di Kota SurabayaKafe 27 hadir dengan suasana berbeda dimana kafe ini mengusung tema 'Klasik Eropa' yang kental, mulai dari eksterior hingga interior.
続きを読む »