Kejaksaan Agung (Kejagung) menerangkan bahwa dugaan korupsi pengelolaan dana pensiun (dapen) DP4 Pelindo terjadi karena kesalahan reinvestasi, kok bisa?
Kejaksaan Agung menerangkan bahwa dugaan korupsi pengelolaan dana pensiun DP4 Pelindo terjadi karena kesalahan reinvestasi.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan, program reinvestasi yang dijalankan pada periode 2013-2019 ini tidak menggunakan studi kelayakan, standar mutu dan analisis resiko. Hal ini yang menyebabkan dana investasi tersebut menjadi merugi. Sejauh ini, kesalahan reinvestasi tersebut terletak di aset saham, namun Ketut belum bisa menjelaskan lebih lanjut terkait hal tersebut.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Jreng, Ada Minyakita Palsu di Sragen, Pelaku Lagi Diburu!Kemendag mengungkapkan ada kasus pemalsuan minyak goreng kemasan rakyat Minyakita di wilayah Sragen. Apa saja ciri Minyakita palsu?
続きを読む »
Jreng! Wanaartha Terbitkan Polis Bodong Rp 12 TRupanya, Wanaartha sempat menerbitkan polis 'bodong' saat masih beroperasi.
続きを読む »
Bagikan Ratusan Tempat Sampah Di Samosir, Pelindo Bersama KSI Lakukan Aksi Ayo LiSAMemperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Khadijah Sharaswaty Indonesia (KSI) dan Pelindo membagikan ratusan tempat sampah di Kabupaten Samosir pada Kamis (16/2). Pembagian tempat sampah tersebut sebagai bentuk kepedulian KSI dan Pelindo dalam mengkampanyekan Samosir Bebas Sampah.
続きを読む »
Korupsi Dapen Pelindo, Kejagung Periksa 4 Saksi IniKejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa 1 orang saksi lagi terkait perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan dana pensiun DP4 Pelindo, siapa dia?
続きを読む »
7 Orang Diperiksa Kejagung Soal Dugaan Korupsi Dapen PelindoDengan pemeriksaan ini, berarti total saksi yang telah dipanggil Kejagung bertambah menjadi tujuh orang.
続きを読む »