“Jenazah pendaki itu lalu dibawa ke rumah sakit dan perbandingan DNA memungkinkan untuk menetapkan bahwa ia adalah pendaki gunung yang menghilang pada September 1986,' kata polisi dalam sebuah pernyataan
Jenazah pendaki Jerman yang hilang sejak 1986 telah ditemukan di gletser di Pegunungan Alpen Swiss, kata polisi setempat, Kamis Pada 12 Juli, para pendaki menemukan sisa-sisa kerangka manusia dan beberapa peralatan di gletser Theodule, di Swiss selatan.
“Jenazah pendaki itu lalu dibawa ke rumah sakit dan perbandingan DNA memungkinkan untuk menetapkan bahwa ia adalah pendaki gunung yang menghilang pada September 1986," kata polisi dalam sebuah pernyataan. Saat itu, pria tersebut hilang setelah gagal kembali dari pendakian. Pencarian yang dilakukan kala itu tidak berhasil menemukan jasadnya.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Pendaki Wanita Norwegia Taklukkan 14 Puncak Tertinggi Dunia dalam 3 BulanSeorang wanita Norwegia dan pemandu sherpa-nya berhasil mendaki 14 puncak gunung di atas 8.000 meter hanya dalam waktu 3 bulan.
続きを読む »
Ibrahimovic: Ego Saya Telah Hilang!Zlatan Ibrahimovic sudah tak lagi menjadi pesepakbola. Saat ini egonya sudah hilang dan tak lagi perlu membuktikan apapun.
続きを読む »
4 Tahun Dimakamkan Jenazah Mbah Moen Utuh, Ini Biografi KH Maimoen ZubairBaru-baru ini, kabar mengejutkan sekaligus luar biasa datang dari Makkah. Jenazah Mbah Moen atau KH Maimoen Zubair tetap utuh meski sudah 4 tahun dimakamkan di Mala
続きを読む »
Pengabdian Benedikta Mengurus Jenazah Pekerja Migran Ilegal”Jika kita bekerja untuk kemanusiaan, berkat akan hadir pada waktunya,” ujar Benedikta alias Noben, sukarelawan yang mengurus jenazah pekerja migran ilegal asal NTT. Sosok AdadiKompas
続きを読む »
Perjuangan Siswa SMA Cahaya Rancamaya Raih Prestasi Ajang Olimpiade Kimia 2023 SwissDafi sempat merasa di titik terendah dalam motivasi, saat kegagalan terakhir pelatnas pertama sebelum berhasil meraih prestasi di ajang IChO 2023.
続きを読む »
Kelas BPJS Hilang, Asuransi Kesehatan Tangkap Peluang IniAsosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyambut baik kebijakan penghapusan kelas BPJS Kesehatan lewat penerapan kelas rawat inap standar (KRIS).
続きを読む »