Kombes Hengki Haryadi mengatakan, uang yang telah dikumpulkan para tersangka mencapai Rp 1 miliar. Uang itu dihimpun dari sejumlah tenaga kerja wanita
Para pelaku membunuh korban dengan cara sadis, seperti diracun, dikubur, hingga dibuang ke laut. Sejauh ini, motif kejahatan ini diduga masalah ekonomi.Sisi Lain Wowon Pembunuh Berantai Bekasi-Cianjur, Punya 6 Istri, Nikahi Anak Tiri dan 3 Antaranya Dibunuh
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, para tersangka menghimpun uang para korban dengan iming-iming memberikan hasil berlipat ganda. Sejauh ini, uang yang telah dikumpulkan para tersangka mencapai Rp 1 miliar. Uang itu dihimpun dari sejumlah tenaga kerja wanita .
“Dari sembilan korban tewas ini ada dua orang TKW, yakni atas nama S dan F,” kata Hengki saat mendatangi lokasi temuan jenazah korban di Cianjur, Jumat petang.“Aliran dana masih kita dalami. Keterangan tersangka kurang lebih Rp1 miliar,” kata dia.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Ecky Kuras Isi ATM Angela untuk Keperluan Pribadi dan TradingEcky Kuras Isi ATM Angela untuk Keperluan Pribadi dan Trading. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan penyidik menemukan sejumlah aset milik Angela dikuasai oleh Ecky.
続きを読む »
Pembunuhan Berantai Bekasi-Cianjur, Polisi Dapati Fakta Aliran Dana Rp1 Miliar dari Sejumlah TKWDireskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkap tersangka pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur menampung aliran dana dari sejumlah TKW.
続きを読む »
Uang Rp 1.000 Kelapa Sawit Masih Banyak Dicari, Segini Harga JualnyaUang kuno ini makin jadi barang buruan. Kalau masih punya uang koin Rp1000 bergambar kelapa sawit, kamu bisa jual dengan harga segini, lho.
続きを読む »
5 Fakta Kasus Mutilasi di Bekasi, Ada Motif Ekonomi di Balik Kekejaman Ecky ListianthoFakta terbaru kasus mutilasi di Bekasi diungkap oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hengki Haryadi.
続きを読む »
Dalami Perkara yang Pernah Ditangani Sudrajad Dimyati, KPK Periksa Empat Hakim Agung |Republika OnlineHakim agung yang diperiksa Prim Haryadi, Sri Murwahyuni, Ibrahim, dan Syamsul Maarif.
続きを読む »