Investor semakin khawatir The Fed akan terus menaikkan suku bunga meski ada tanda-tanda perlambatan inflasi.
New York, Beritasatu.com - Bursa AS Wall Street jatuh pada perdagangan Kamis karena investor semakin khawatir Federal Reserve akan terus menaikkan suku bunga meski ada tanda-tanda perlambatan inflasi.
Semua indeks utama mencatat hasil negatif minggu ini, atau pertama kali dari 3 minggu di awal 2023. Dow turun 3,67% pekan ini, atau catat mingguan terburuk sejak September. S&P dan Nasdaq masing-masing kehilangan lebih 2% minggu ini.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
BI Naikkan Suku Bunga Lagi, Tapi Investor Tetap Buru SBNYield SBN kembali melandai pada hari ini, setelah Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuannya.
続きを読む »
BI Diproyeksi Kerek Suku Bunga 25 Bps, Pengusaha Waspada?BI Diproyeksi Naikkan Suku Bunga 25 Bps, Gembira Atau Waspada?
続きを読む »
Ekonomi Masyarakat Baru Pulih, DPR Minta Pemerintah Tak Naikkan Tarif Tol LagiAnggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama meminta pemerintah membatalkan rencana kenaikan tarif tol.
続きを読む »
BI Diramal Setop Naikkan Suku Bunga, Rupiah Jadi Liar!Rupiah bergerak liar melawan dolar Amerika Serikat (AS) di awal perdagangan Rabu (18/1/2023)
続きを読む »
Luhut Temui CEO & Pakar Top Dunia di Eropa: Semua Khawatir!Luhut membawa kabar buruk dari Eropa, saat tengah berada dalam pertemuan tahunan World Economic Forum (WEF) 2023 di Davos, Swiss.
続きを読む »
Penyalur Dibatasi, Pedagang Warteg Khawatir Sulit Dapatkan Elpiji 3 KgKetua Koordinator Warung Tegal (Warteg) Nusantara Mukroni menyampaikan kekhawatiran atas pembelian gas elpiji 3 kilogram (kg) yang rencananya dibatasi dengan hanya dijual di sub penyalur atau pangkalan resmi Pertamina.
続きを読む »