Jepang melakukan tindakan yang mengkhawatirkan banyak orang di seluruh dunia, yakni membuang limbah nuklir ke laut.
Dilansir dari Channel News Asia, Senin , Jepang mulai membuang air limbah yang telah diolah pada 24 Agustus, dalam sebuah proses yang akan memakan waktu setidaknya 30 sampai 40 tahun.
Berdasarkan situs PBS, Tepco didirikan pada tahun 1951 saat Jepang berupaya untuk membangun kembali perekonomian dan inrastrukturnya setelah Perang Dunia II. Pada tahun 1971, PLTN Fukushima Daiichi pun mulai beroperasi.
日本 最新ニュース, 日本 見出し
Similar News:他のニュース ソースから収集した、これに似たニュース記事を読むこともできます。
Ciptakan Nilai, Sampoerna Masuk Jadi 100 Perusahaan TerbesarSampoerna ini sukses menjadi perusahaan pada daftar 100 perusahaan terbesar di Tanah Air
続きを読む »
Limbah Nuklir Jepang Bikin Panik, Ini Kata Badan Atom DuniaIAEA sedang melakukan pengumpulan sampel secara independen dan berjanji akan terus memonitor proses pembuangan air limbah radioaktif dari PLTN
続きを読む »
Film Mochi Jadi Magnet Pengunjung Zona 1, Konsuler Jepang : Terima Kasih F8 MakassarFilm berdurasi 60 menit yang ditonton Konsuler Jepang ini bercerita tentang Yuna, gadis SMP di Jepang ini berusaha memahami pentingnya mempertahankan tadisi.
続きを読む »
PLN Gandeng 2 Perusahaan Listrik Malaysia Kembangkan Sistem Interkoneksi Antar NegaraKolaborasi tiga perusahaan listrik dan organisasi ASEAN ini direalisasikan dengan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU).
続きを読む »
Dibongkar, Samsung Galaxy Z Fold 5 Memiliki Lapisan Peredam Guncangan BaruSaat dibongkar, tampak handset ini menunjukkan lapisan dispersi kejutan baru dari perusahaan tersebut.
続きを読む »
Hingga Akhir Tahun, 28 Perusahaan Siap Masuk BursaDi antara perusahaan yang sedang antre masuk bursa tersebut, paling banyak merupakan perusahaan dengan aset berskala menengah, antara Rp 50 miliar dan Rp 250 miliar, sebanyak 17 perusahaan.
続きを読む »